SENYUM IBU
  • Reads 134
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Reads 134
  • Votes 0
  • Parts 1
Ongoing, First published Oct 19, 2016
SENYUM IBU 
karya: Hening Wicara

seringkali,
saat menyusun isi lemari
di antara baju warna-warni
kutemukan senyummu, ibu
senyum penuh arti
ketika dulu melatihku tata pakaian dengan rapi 

seringkali,
saat membuka pintu kulkas
di antara cabe, bawang, ikan dan talas
kutemukan senyummu, ibu
senyum begitu ikhlas
ketika dulu mengajariku masak makanan khas

seringkali,
saat menikmati indahnya taman
di antara mawar, melati, dan anggrek bulan
kutemukan senyummu, ibu
senyum paling menawan
ketika dulu membiasakanku memelihara tanaman.

seringkali
saat badan terasa penat
di antara aktifitas yang begitu padat
kutemukan senyummu, ibu
senyum yang hangat
ketika nasehati aku agar cukup istirahat

seringkali,
saat merintis ikhtiar demi ikhtiar
di antara harapan dan hati berdebar
kutemukan senyummu, ibu
senyum sangat tegar
ketika kuatkan aku untuk tak pernah gentar

seringkali,
saat usai shalat yang lima
di antara subuh, dzuhur, asyar, magrib dan isya
kutemukan senyummu, ibu
senyum tiada tara
ketika kausebut namaku dalam do'a

terimakasih, ibu
senyummu yang selalu merekah
ajari aku terjemah hikmah
untuk selalu semangat melangkah 
tanpa pernah menyerah
karena hidup adalah anugerah

semoga Tuhan senantiasa memberimu berkah.

Pekanbaru, 22 Desember  2010
All Rights Reserved
Sign up to add SENYUM IBU to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Puisi cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
Seraut Makna Dalam Bait-bait Sunyi cover
JEON LOVE STORY's [Kookv/Kooktae] cover
Rembulan Yang Sirna cover
Sajak Senja cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 ��𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
The Queen Sheyna (END) cover
JODOH PAK LURAH  (SELESAI & PINDAH DREAME/INNOVEL) cover

30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING]

23 parts Ongoing

SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA) Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain? "Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar) "Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan) Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.