Half Tenerife Eye

SINOPSIS

Kisah tentang Yuki, Shouta, dan Ryuu. Yuki adalah gadis kelahiran jepang. Dilahirkan oleh sepasang suami-istri pemilik penginapan turis di daerah Nagoya. Yuki terlahir berbeda. Kulitnya putih pucat berbintik, wajahnya oval dan matanya bulat. Warna matanya berbeda satu sama lain. Sisi kiri berwarna biru dan kanan berwarna ungu dengan strep hitam. Ayahnya menuduh ibu Yuki berselingkuh. Merekapun berpisah dan Yuki juga sang ibu hidup di Tokyo.

Yuki ditinggal ibunya dengan sedikit uang dan rumah tua yang mereka tempati saat yuki tamat SMP. Yuki tidak melanjutkan sekolahnya dan bekerja sebagai pelayan di sebuah kafe di Tokyo.
Yuki (19) dan Shouta (25) bekerja di kafe yang sama. Yuki menjalani harinya untuk hari esok. Tanpa tujuan hidup, hanya kesana-kemari mencari uang. Meskipun begitu, Yuki mencintai musik.

Shouta (25) bekerja part time meski usianya sudah terlalu tua untuk itu. dia meninggalkan kuliahnya demi terjun menggambar. Buku catatan yang mestinya diisi dengan rumus-rumus fisika hanya terisi sketsa-sketsa abstrak. Shouta keluar dari rumah dan kehidupannya, mencoba mewujudkan mimpinya menjadi pelukis, namun berhenti karena frustasi. Ia kehilangan kepercayaan diri, dan mulai mempertanyakan bakatnya. Di umur 25 tahun, dirinya adalah seorang yang gagal.

Nb: happy reading. No copy-paste ya ☺️