The Floating City Sea
  • Reads 234
  • Votes 4
  • Parts 2
  • Reads 234
  • Votes 4
  • Parts 2
Ongoing, First published Oct 06, 2013
Globalisasi! Pemansan global! 
Menjadi momok yang menakutkan bagi manusia abad 21, penipisan ozon yang semakin tahun semakin membesar, perubahan musim dan cuaca yang ekstrim ditambah dengan PENCAIRAN KEDUA KUTUB BUMI! Kalau begini siapa yang disalahkan? 
Sarah -seorang wanita muda menuju remaja dan bisa dibilang masih anak-anak,  harus hidup ditengah-tengah masyarakat akhir abad 21, yang penuh permasalahan perubahan ekologi kewilayahan, ditambah masa depan yang tak pasti antara tenggelam akibat naiknya permukaan laut atau hidup di padang tanah tandus tak berair. Semua terjadi akibat keserakahan umat manusia yang mulai menghancurkan keseimbangan bumi.
Akan tetapi semuanya berubah saat 2 orang asing datang ke dalam kehidupnya dan membawanya ketempat yang jauh, sangat jauh dan entah dimana. Memasuki lubang lorong tak berhujung dan tiba pada tempat terapung ditengah laut, yang bila mata memandang hanya itu yang iya lihat. laut tanpa daratan.
Semua didalamnya berisi kehidupan normal manusia, mereka menjalani semua seperti manusia normal di abadnya dan seperti hidup didaratan dan tak mengindikasikan bahwa mereka hidup pada suatu benda besar yang terapung. Ini menambah kebingungan sarah akan apa yang ada dihadapannya, semuanya seperti ilusi ataupun pemikiran yang hanya berani iya banyangkan dan tak berani ia jadikan kenyataan.
Tapi ini semua kenyataan, dan yang sangat mengejutkan baginya, kedatangannya diharapkan semua manusia diabadnya maupun ditempat itu. 

Semua kelangsungan hidup manusia tergantung olehnya.
All Rights Reserved
Sign up to add The Floating City Sea to your library and receive updates
or
Content Guidelines