"Kenapa lo, selalu ada di dekat gue?" ketus Aresha kepada laki-laki di hadapannya. Ia bingung dengan situasi saat ini. "Gue cuma merasa bahwa lo, harus di lindungi" Deg. Tubuhnya seperti Tersengat listrik. Aliran darahnya berdesir hebat, detak jantungnya berdetak dengan kencang. "Lo gila!" "Iya! Gue gila karena lo" Aresha terpaku. Suara detak jantungnya kembali tidak normal.