Bloody Agreement (Tahap Revisi)
  • Reads 96,750
  • Votes 1,070
  • Parts 2
  • Reads 96,750
  • Votes 1,070
  • Parts 2
Complete, First published Nov 14, 2016
Mature
Katarina Marinson salah satu putri Raja Iblis terkuat harus dihadapkan dengan perjodohan yang sengaja diatur untuknya. Dalam kamusnya, ia tidak perlu sesosok pria di dalam kehidupannya. Namun, semua itu sirna setelah ia menyadari bahwa hanya ada satu cara menyelamatkan sang ibu dari kutukan. 

Menikah dengan musuh bebuyutannya sendiri yang tak lain adalah putra mahkota Kerajaan Okigahara. Walaupun berat hati ia terpaksa menerima pinangan siluman rubah itu. Ditambah lagi hubungan mereka tak pernah berjalan harmonis. 

Pada akhirnya Katarina harus bersama-sama berjuang melawan musuhnya demi mempertahankan wilayah dan rencana besar yang akan menyeret mereka dalam kobaran api penuh muslihat.

Amazing Cover: @simplifikasi
All Rights Reserved
Sign up to add Bloody Agreement (Tahap Revisi) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
SENANDUNG  cover
Menjadi Ibu Dari Antagonis  cover
RUBY ANDROMEDA cover
[BL] After Rebirth, I Became the Favorite of the Empire - Antarbintang cover
A VILLAIN'S SECRET cover
TRANSMIGRASI SANG KETUA cover
XAVIER'S [Pre-Order] cover
TABITHA [END] cover
The Unstella : Antagonist Talent [END] cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

33 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout