[CERPEN] Sang Bunda menarik napas sejenak, lalu kembali melanjutkan, "Kalau Bunda sudah tidak ada di samping Adelia, janji sama Bunda kalau kamu tidak akan merindukan Bunda. Berbahagialah. Jangan meratap." Adelia hanya menganggukkan kepalanya, disambut pelukan erat Bunda. Adelia tidak tahu, untuk menepati janji itu kepada bundanya tidak sesepele anggukan kepala. Adelia tidak tahu, betapa perih luka yang ia rasakan nantinya, kala bundanya tidak ada lagi di sampingnya. 2016. by grntealatte