Perpisahan kedua orangtuanya seperti awal kehidupan suram yang akan dialami Deva. Deva hancur dengan keadaan itu, yang ia ingin hanya keutuhan dan kehangatan bersama keluarganya sendiri. Bahkan rasa hancurnya menumbuhkan fikiran untuk mengahkiri hidupnya, namun semua fikiran buruk itu perlahan mulai lenyap karena Radit selalu berada dipihaknya dan seakan memberi udara segar untuk Deva. Deva sangat mencintai Radit, baginya Radit adalah satu alasan bertahannya Deva hingga kini. Begitu juga dengan Rama dan Aya yang juga bagian dari alasan bertahannya Deva.