Jika kesetiaan diibaratkan sinar rembulan, maka cinta laksana cahaya matahari yang membagi sinarnya meliputi seluruh alam. Analogi ini serupa dengan, bahwa seseorang yang memegang kesetiaan tidak lepas dari perasaan mencinta yang bersemayam dalam dada. Namun jika kesetiaan itu akhirnya luntur, pastikah karena rasa cinta yang tidak lagi bersinar?