120 Partes Concluida Anjani Halleyna, seorang gadis yatim piatu yang tinggal di panti asuhan sejak lahir. Selama di panti, ia akrab sekali dengan anak laki-laki bernama Arman. Usia mereka terpaut lima tahun. Anjani sudah menganggapnya sebagai kakak, atau mungkin lebih.
Arman selalu menjaga Anjani selama di panti, bahkan ia sendiri yang menyaksikan gadis itu saat baru lahir dan harus kehilangan orang tuanya.
Saat Anjani berulang tahun yang ke-10, tiba-tiba saja sepasang suami istri datang ke panti untuk menjemput Arman, yang ternyata adalah orang tua kandung Arman.
Saat hendak meninggalkan panti, Arman berjanji akan sering-sering datang mengunjungi Anjani dan juga meneleponnya. Bahkan Arman juga berjanji kalau mereka akan bersama-sama saat dewasa nanti.
Namun sudah berhari-hari, berminggu-minggu bahkan bertahun-tahun Anjani menunggu, Arman juga tak kunjung datang. Ia juga tak tahu bagaimana kabar Arman.
Hingga akhirnya, mereka tak sengaja bertemu kembali 15 tahun kemudian di tempat Anjani bekerja. Pria itu malah bersikap dingin, cuek, dan pura-pura tak mengenalinya.
Sebagai yatim piatu, Anjani menjalani hidup yang tak mudah. Apalagi ketika ia harus keluar dari panti. Tak hanya Arman dan keluarganya saja yang tak menyukainya, tapi juga teman-teman kantor Anjani yang sering membicarakannya di belakang. Untung saja masih ada Mona, sahabat Anjani dan juga ibu panti, Bu Dewi, yang selalu ada di sisinya.