"Emm dan satu lagi, apakah kau percaya dengan makhluk bernama 'penyihir' ?" Tanyaku penasaran. Seketika tubuh Harvey menegang di tempat, matanya sedikit membelalak. Ia seperti sedang, terkejut?
"Em Harv, kau tak apa?" ia sedikit tersentak namun kemudian menjawab, "Ehm, ehm, a-aku tak apa kok." jawabnya enteng dengan memasang cengiran khasnya itu. Aku menatapnya dengan tatapan kau-ini-kenapa-bung?
"Hei sudahlah, aku benar-benar tak apa Lu." tambahnya dengan ekspresi meyakinkan.
***
Kisah yang penuh dengan pertanyaan dan pengkhianatan. Mengantar cahaya ke kegelapan. Membuka fakta yang berupa luka. Lalu mengakhirinya dengan pengorbanan cinta dan tawa.
Luciana Fedwig Bellaquan, ialah pemeran utama dari kisah yang ditulis dengan darah. Menjadi saksi mata pertikaian penuh lara.
⚠️TW⚠️
This story contains blood, violence, swearing words, etc.
Bagi yang tidak menyukai hal-hal berbau black magic, demons, torturing stuff, etc. tak perlu membaca buku ini.
[Buku ini merupakan buku pertama yang berani kutulis, jadi harap maklum untuk gaya bahasa yang masih amatiran, terima kasih telah mampir]
Sebagai orang luar, Joana seharusnya hanya menjalani hidupnya tanpa memengaruhi alur utama. Dan ya, Joana memang tidak berniat merusak cerita yang telah ditulis oleh penulis.
Namun, tanpa Joana sadari dengan kehadiran jiwanya yang memasuki raga dari seorang figuran yang berperan sebagai sahabat dari antagonis lelaki sudah dapat menjadi awal mula rusaknya alur cerita.
Mampukah Joana tetap mempertahankan niatnya untuk tidak mencoba melawan arus dari cerita yang telah ditetapkan?
***
Highest Rank:
#1 antagonis 8/1/25
#2 transmigrasi 10/1/25
#1 figuran 10/1/25
#1 dunianovel 10/1/25
#2 fantasi 11/1/25
#1 teen 12/1/25
#4 baper 12/1/25
#10 fiksiremaja 12/1/25
#4 acak 12/1/25
#1 sekolah 14/1/25
#1 novel 14/1/25
#12 fantasy 1/2/25
#1 Isekai 9/2/25
Start: 6 Januari 2025
Finish: -
Mentahan sampul by Pinterest