APA
  • Reads 343
  • Votes 2
  • Parts 23
  • Reads 343
  • Votes 2
  • Parts 23
Complete, First published Dec 09, 2016
tergores pena ini menulis di ke kakuan kertas,
setiap goresan di saksikan air mata,
aku tidak lah seorang peramu dan menggulai makna-makna kehidupan hingga menjadi satu kisah indah
aku tidak lah sang istimewa dari beribu nyanyian cinta yang tlah tercipta,
ujung bulu dawat ku tajam hingga tak semua orang paham ,
aku bukanlah pengobral sayair-syair merdu roman picisan
aku hanya sebuah pena 
pengukir jalan kehidupan dalam hati sang sunyi
sampai ku mengerti apa itu kakunya kertas
All Rights Reserved
Sign up to add APA to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Sajak Senja cover
Rembulan Yang Sirna cover
Arrogant vs Crazy  cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
Puisi cover
The Queen Sheyna (END) cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Seraut Makna Dalam Bait-bait Sunyi cover

30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING]

26 parts Ongoing

SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA) Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain? "Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar) "Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan) Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.