Setelah memeriksanya, aku, kennan dan Kelly mencari sekolah untuk Kelly. Kennan mencari fasilitas yang bagus, tapi aku melihat anak-anaknya tidak ada yang ramah. Begitu juga Kelly yang sejak tadi ketakutan.
Tinggal satu PAUD yang belum kami datangi, PAUD Lollyhall. Kami turun dan melihatnya, ternyata nyaman dan aman. Serta ku lihat teman-temannya baik dan ramah. Kelly terlihat ikut bermain.
Kami menyusuri lorong kelas ada 4 kelas. Untuk Paud dan TK. Saat kami menyusuri kelas terakhir, Ken terhenti melihat ke dalam kelas.
"Apa yang terjadi Ken?" tanyaku panic
"Catherine" lirihnya, aku mengikuti pandangannya. Benar itu istrinya Kate. Wanita itu terkejut melihat Ken yang terpaku, ternyata dia menangis. Kate keluar dari kelas, menghampiri kami tidak itu pasti menghampiri Ken. Ken berjalan maju ikut menghampirinya.
Air mataku mengalir, memang ini yang harus terjadi. Aku melangkah mundur, kurasa hanya wanita itu yang cocok dengannya. Disini aku merasa Jalang, menjadi perebut suami orang lain.
Aku menghampiri Kelly yang sedang bermain.
"Mommy menangis lagi?" tanya Kelly. Aku langsung menghapus air mataku.
"Maafin mommy sayang." Aku mengecup seluruh wajahnya.
"Mommy harus pergi sayang." Balasku
"NO MOMMY, KELLY IKUT." Teriaknya
"No sayang, ada mamah kamu, dia masih hidup di dalam dengan daddy" lirihku sambil memeluknya mencoba melepaskannya, tapi pelukan tangannya terlalu kuat.
Aku langsung berlari ke mobilku, meninggalkan sekolahan ini.
Edgar merasa beruntung memiliki Flora sebagai kekasihnya. Tak peduli jika Flora adalah gadis nerd disekolahnya.
Hanya orang bodoh yang tak menyadari betapa sempurnanya seorang Flora Ayumi Maharani.