Aku menitipkan cerita, pada jarak di antara aku dan dia. Cerita yang tidak selalu dapat dijalani bersama, tetapi dia tahu, semua ini tentangnya. Aku menitipkan rindu, pada keterpisahan yang terkadang terasa pilu. Rindu yang mengalir deras dan bermuara kepadanya. Kini, hanya pada waktu, aku bisa menitipkan cinta. Cinta yang kuharap selalu dia rasakan, hingga nanti tiba saatnya kurelakan ia mengalir ke hulu yang ia suka.