"Aku tahu kamu tak baik-baik saja, Aurel. Berhenti membebani diri, hatimu juga butuh diperhatikan," katanya lembut, sungguh lembut seperti ada hasrat ingin memilikiku. Atau itu hanya imajinasiku, karena terlalu hilang kendali atas perasaan diri terhadapnya?