"Maafkan aku, Moon Gayoung." Moon Gayoung terpaku saat mendengar permintaan maaf dari Park Chanyeol di seberang sana. "U-untuk apa kau meminta maaf padaku?" Ia dapat mendengar helaan nafas lelaki itu yang membuatnya mendadak frustasi. Tak lama setelah itu, Gayoung mendengar suara seorang perempuan yang memanggil nama Park Chanyeol. Ya, seorang perempuan yang tidak dikenalinya. Ia mendengar lelaki itu sepertinya mengatakan sesuatu, tapi ia tak dapat mendengarnya dengan jelas. Moon Gayoung memasang pendengarannya setajam mungkin, tapi panggilan dari Park Chanyeol kemudian terputus. Moon Gayoung mencoba menghubungi kembali lelaki itu. Tapi sia-sia. Ia terduduk di sisi tempat tidurnya sambil menggigit bibir. Malam itu perasaannya mendadak berubah. Ada firasat buruk yang tiba-tiba menghantui pikirannya.