" Dimana Letak Keadilan Negeriku ?? "
By: Dara Notia
Berjuta permasalahan yang timbul tiada berkesudahan
Syahdunya lisan kalahkan jabatan yang bersimpuh pada pandangan
Walau mentari membakar penatnya relung jiwa yang hampa bersimpuh pada Tuhan
Mengeluh dan mengeluh mengharap keadilan dunia, tidak satupun yang peduli dengan kebenaran hanya kebatilanlah yang akan menang
Ada yang bersuka cita dengan kebatilan, ada yang berduka cita dengan kebenaran
Yang salah telah dibebaskan, yang benar pun dipenjarakan
Kesalahan besar di sembunyikan, Kesalahan kecil dibesar-besarkan
Dimana letak keadilan ??? dimana letak keadilan negeri ini wahai para petinggi ???
Engkau mainkan sumpahmu dihadapan tuhan demi uang, demi kedudukan
Dunia menjadi saksi atas negeri ini, dunia menjadi bukti ketidakadilan negeri ini
Walau kelam mencekam dan sinar yang menyilaukan tidak pernah Engkau hiraukan rintihan rakyat yang penuh harapan
Pujian dalam kesulitaan dibanggakan, kebenaran dinistakan, diabaikan dan dilecehkan
Kita berada di dalam kapal yang sama tapi beda haluan
Heh... sungguh lucu negeri ini
Sungguh teraniaya negeri ini
Yang kaya dibela yang miskin dibiarkan
Yang kafir diperjuangkan yang Islam diacuhkan
Para provokator telah tertawa, para pembenci pun ikut tertawa riang
Seolah girang pada kenyataan yang telah direncanakan
Mereka berhasil memecah belah keheningan palsu negeri yang malang ini
Tapi ingat satu hal walau badai dan hujan datang menerpa, walau angin bergelombang kami tetap melangkah untuk tegakkan keadilan ini, kami akan hadapi semuanya dengan suka cita
Kami tidak akan mundur satu langkah untuk tegakkan hukum yang sebenarnya
Kami tidak akan menyerah hingga yang batil lelah dan kalah
Karena keadilan milik semua Orang yang salah harus di tempatkan pada wadahnya, dan yang benar harus mendapatkan haknya.
Putting poetry and prose on a glasses,
A time passes,
The scar built gashes,
a sake of my health drew ashes,
This poetry talks about the glasses, and my Cancer journey.