Let it Flow (Sebelum Menikah)
  • Reads 1,087,974
  • Votes 15,944
  • Parts 4
  • Reads 1,087,974
  • Votes 15,944
  • Parts 4
Complete, First published Jan 01, 2017
Cerita ini pindah ke platform Cabaca.id 
Silahkan donwload di sana dan cari Id Mounalizza yaw...

---

"Kamu sudah berhasil menemukan pilihan menantu untuk Mama?" 

"Belum ketemu, Ma." 

"Bagaimana kalau anak Pak Dani, tetangga komplek? Kelihatannya dia wanita baik-baik."

"Terlambat Ma, dia sudah punya pacar." 

"Kalau anaknya Pak Tama, pemilik Restoran Padang dekat dengan restoran kita?" 

"Sandra? Mama memangnya tidak tahu? Dia bandar judi. Restorannya sebentar lagi bangkrut."

"Bagaimana kalau anaknya Tante Siti? Dia keturunan Malaysia." 

"Dia nggak suka tinggal di sini, Ma. Aku tahu dari sopir keluarganya. Tidak cinta tanah air bukan seleraku."

"Kalau Ambar? Kalian kan sering lari pagi bersama." 

"Ah dia mandinya sehari sekali." 

"Hmm, Deswita anaknya Ibu Vika?" 

"Kemarin aku lihat di tangan kirinya ada tompel dan di kaki kanan bawah ada koreng." 

"Arsal?! Kamu itu niat nggak sih cari istri? Terlalu pemilih dan sok jual mahal. Lama dapatnya kalau kamu terlalu pemilih."

"Mama tenang saja, dua bulan lagi Mama punya calon menantu pilihan aku. Biarkan pencarianku mengalir apa adanya."


***


"Dengar Jihan! Mama pesan sama kamu, untuk jauhi semua pria di kota ini! Kita baru pindah rumah dan tidak tahu gaya hidup anak-anak muda di sini."

"Ma, aku tahu mau bergaul sama siapa. Tenang saja, lagi pula aku bisa tanya sama temanku."

"Mama nggak mau tahu, dilarang pacaran selama satu tahun di kota ini!" 

"Kalau ada yang ajak nikah? Mama dosa loh nolak jodoh." 

"Kayak ada yang mau sama kamu? Kalau mereka tahu kebiasaan kamu makan keju dengan porsi yang nggak wajar juga mereka kabur. Pemborosan."

"Mama suka bener deh kalau ngomong.." 

"Ingat! Dilarang pacaran!" 

"Iya, Ma. Tapi kalau ada seorang pria datang ke aku dan kasih satu mobil berisi keju mozarella aku akan terima dia. Bahkan bersedia menjadi istrinya, Ma."

"Dasar sinting kamu Jihan."

"Biarkan waktu mengalir apa adanya untuk hidupku, Ma."


***


Arsal dan Jihan 
Mounalizza
Sabtu, 25 Feb 2017
All Rights Reserved
Sign up to add Let it Flow (Sebelum Menikah) to your library and receive updates
or
#6proses
Content Guidelines
You may also like
Good Bye Kinara (END) by yulierainbow
17 parts Complete
(Update setiap Rabu dan Sabtu) END "Semenjak kamu masuk di kehidupan saya, hidup saya semakin hancur. Seharusnya kamu tidak berada di sini, karena kita ibarat magnet yang memiliki kutub yang sama, sehingga tolak menolak." Kalimat itu yang akhirnya membuat pertahanan Nara hancur. Kenny adalah manusia yang memiliki sikap dingin dan keras kepala, sehingga mudah tersulut emosi. Sehingga membuat pria itu tidak pernah mengenal senyum, tertawa bahkan untuk bahagia. Namun hari itu gadis yang selalu menempel dengannya seperti perangko memilih menghilang dari kehidupannya, setelah Kenny memintanya untuk lenyap. Kehidupan Nara berubah total, gadis yang dulu culun bermetamorfosis menjadi gadis jelita. Ia tak lagi berkaca mata, tidak lagi bertingkah seperti anak-anak, tidak lagi dikuncir dua, bahkan tidak lagi memakai kaos kaki sampai ke paha. Ia menjadi gadis remaja yang luar biasa, gadis yang dianggap remeh dan bodoh itu menjadi gadis berprestasi. Hingga akhirnya kehidupan Nara tidak lagi menyenangkan saat tragedi satu tahun lalu mempengaruhi otaknya, keterpurukan, air mata, perpisahan menghantarkan pada gerbang kehancuran. Namun seseorang datang bernama Awan memberikan dunianya untuk Nara, dengan segala bentuk kekonyolannya membuat hari-hari gadis itu lebih berwarna. Apa yang terjadi dengan Kenny sepeninggalan Nara? Apakah Kenny dan Nara bisa berdamai dengan masa lalu yang menyakitkan itu? Lalu bagaimana gadis itu menghadapi hari-harinya ketika ia divonis hematoma? Apakah Nara akan menunggu Kenny yang tidak pernah mencintainya atau justru menerima uluran tangan Awan yang tulus untuknya? "Cinta itu tidak memberikan alasan apapun, kalau loe bisa menjabarkan alasan kenapa loe bisa mencintai gue. Maka itu bukan cinta namanya, tapi hanya rasa kagum sementara, yang pada akhirnya akan menghilang bersama dengan waktu."
You may also like
Slide 1 of 10
𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐏𝐚𝐠𝐞 cover
Perjodohan (Jodoh Series #2) cover
Rey & Syanin (Tamat) cover
Good Bye Kinara (END) cover
LIKU (Hiatus) cover
Angkot ㅡ; Junhoe cover
Menunggu  cover
Twenty Years (TERBIT E-book)  cover
Random Husband (Akan Rilis Di Kubaca)  cover
DINNER [AGT '22| TERBIT] ✓ cover

𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐏𝐚𝐠𝐞

14 parts Complete

Semula Aida berpikir bahwa patah hati hanya bisa terjadi dalam percintaan. Ia diputuskan oleh Agra, menahan patah hatinya atau lebih tepatnya menepis rasa sakit itu jauh-jauh. Ia merelakan Agra untuk sahabatnya sendiri, Sherin. Kemudian, ia mengenal sosok Kenan secara tidak sengaja, bermula dari mengakui cowok itu sebagai pacarnya di depan Agra dan Sherin. Sejak itu, ia dan Kenan mulai dekat. Namun, siapa sangka hubungan palsu itu akan membuat Aida dan Kenan terjebak rasa suka satu sama lain? Mampukah keduanya mengungkapkan 'rasa' tersebut?