THE END( On Going)
  • Reads 5,410
  • Votes 478
  • Parts 18
  • Reads 5,410
  • Votes 478
  • Parts 18
Ongoing, First published Jan 01, 2017
Ketika Zirca jatuh cinta, dia sebenarnya sudah salah. Dia terlalu menaruh hati kepadanya.Sakit? Ya. Zirca merasa tersakiti. Dengan cara mencintai dalam diam mungkin caranya untuk bersikap biasa saja, memendam perasaan yang dia bangun dengan seiring berjalannya waktu, walaupun kenyataannya tidak seperti yang ia bayangkan. Melihat dia bahagia meski dirinya tersakiti? Oke, tidak masalah. Dia lebih memilih luka yang tidak berdarah agar orang-orang tidak menghawatirkannya dan mengkasihaninya . Hanya lelaki brengsek yang tega melakukan itu semua. Keanno. Ya, dia Keanno seorang lelaki brengsek yang dengan teganya membuat Zirca seperti itu. Lelaki brengsek yang dengan teganya menyianyiakan cinta tulus seseorang. Katakanlah Zirca bodoh bahkan sangat bodoh karena pada sampai detik ini rasa cinta itu masih ada di dalam lubuk hatinya. Bahkan sampai saat-saat yang ia nanti hyang dia cintai hanya Keanno Farza. 

"Penyesalan selalu datang terlambat bukan? Keanno, bersyukurlah  karena sampai saat ini hanya dirimu yang dia cintai Keanno" - Anymous



👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇

Happy reading guys 😙😙😙
All Rights Reserved
Sign up to add THE END( On Going) to your library and receive updates
or
#999alone
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MUARA KIBLAT cover
Godaan Tetangga Sebelah 21+ cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
My Maid 21+ cover
Antagonis Secret Wife (transmigration) cover
CAMELIA [END] cover
CHARMOLIPI [χαρμολύπη] || END✓ cover
ERLAN PANDU WINATA cover
AV cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover

MUARA KIBLAT

59 parts Ongoing

📌Spin off "Kiblat Cinta". Disarankan untuk membaca Kiblat Cinta lebih dulu untuk mengenal masing-masing karakter tokoh di dalam cerita Muara Kiblat. *** Ditunjuk sebagai penerus untuk mengabdikan dirinya pada pesantren merupakan sebuah tanggung jawab besar bagi seorang Kafka Rafan El-Fatih. Di tengah menjalani amanah yang diberikan oleh sang ayah, Kafka juga harus melatih kesabaran ketika menghadapi salah seorang santriwati yang mengejarnya secara ugal-ugalan. Adel Dwi Arfani, seorang santriwati yang dulu menjadi partner perdebatannya, kini berpindah kiblat menyukainya. Menurut Adel, mengejar cinta sama saja dengan mengejar rezeki, harus diperjuangkan dengan usaha dan berdoa, tentu dengan cara yang halal pula. Maqom manusia adalah berusaha, itulah prinsip yang ia lakukan sekarang. Lantas, bagaimana ketika ia telah mendapat balasan cinta yang setara, fakta masa lalu justru menghancurkannya? Akankah takdir cinta mereka bermuara di tempat yang sama? Atau justru ombak membawa keduanya ke tepi yang berbeda?