Bersama sisa-sisa hijau yang rimbun Aku ingin ikut berhembus bersamanya Terbawa angin-angin yang tidakku ketahui kemana tujuannya Di suaka nelangsa itu aku menunggu perasaan aku dengannya rekah Tapi biar kutunggu saja segala semuanya Rimba saja tak pernah jumawa Biar rasa ini terbawa Walau kan bermuara di antah berantah Jika memang terhenti disana mungkin antah berantah itu adalah tempat terbaik untuk kita Hah "kita"? Anggap saja itu hanya kata imbuhan untuk tulisan tak bermakna ini Terkadang aku merasa perasaan ku ini berlebihan Tentang suasana di sore Atau dalam perbincangan ditengah malam Tak lebih dari sebuah pengharapan nan murahan Muhammad Ibnu Prasetyo ibnupra.blogspot.com