Aku, Vivian Damasta, istri dari Aji Damasta, seorang lelaki tampan pekerja keras dengan karir bagus di kilang minyak tengah laut. Usiaku baru tiga puluh dua, dan aku sudah mencapai kemapanan hidup yang kuinginkan. Sebagai istri dari lelaki terbaik sedunia, ibu bagi seorang putri tercantik di dunia Flora (4 tahun) dan putra terganteng sedunia Zayn (delapan bulan). Aku memiliki sebuah rumah yang lumayan nyaman di bilangan selatan Jakarta, dan seorang sahabat sejak masa lajang saat kami sama-sama masih bekerja di stasiun radio swasta, Jill, yang tinggal tak jauh dari tempatku. Kehidupan yang sempurna, ditambah aku tak perlu repot-repot bekerja untuk membantu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Ya, kukira, hidupku sempurna. Aku ibu rumah tangga yang bahagia. Ya, bahagia. Sampai suatu hari, aku kedatangan Sherly. Dia adalah kakak iparku. Kakak semata wayang Aji, yang kesempurnaannya sebagai seorang ibu paling perfect di dunia, membuatku merasa bahwa aku ternyata tak lebih dari seorang ibu abal-abal saja.