Flashlight
  • Reads 87,725
  • Votes 6,124
  • Parts 41
  • Reads 87,725
  • Votes 6,124
  • Parts 41
Ongoing, First published Jan 09, 2017
"Salahkah bila aku mencintainya? Apa cintaku untuknya adalah cinta yang salah? Aku jatuh cinta padanya saat pertama kita bertemu dan jauh sebelum ia mengenal siapa aku sebenarnya. Aku hanya berharap bisa mencintainya tanpa memintanya untuk membalas mencintaiku. Karena aku tahu bahwa dia hanya mencintai Steffi, saudara kembarku." - Salshabilla Cruise Alastair.

"Sejak awal bertemu dengannya, aku telah jatuh cinta pada Salsha. Namun aku juga mencintai Steffi, gadis yang pernah aku temui dua belas tahun yang lalu. Entah aku harus memilih yang mana, Salsha gadis yang baru hadir di kehidupanku atau Steffi gadis yang sudah hadir di kehidupanku dua belas tahun yang lalu." - Aldi Maxime Smith.

"Dia adalah flashlight ku. Dia penyemangatku. Dia segalanya untukku. Dia cinta pertama dan terakhirku. Namun, kenyataan yang harus aku terima adalah bahwa dia mencintai Salsha, bukan mencintaiku." - Steffi Drew Alastair.

"Tidak bisakah kamu melihatku. Melihatku sekali saja. Melihatku sebagai seorang pria yang mencintaimu. Bukan sebagai sahabat. Bukan sebagai kakak. Apa kamu bisa? Aku sungguh mencintaimu, Salsha. Dan aku paling tidak suka saat kamu menangis karenanya." - Iqbaal Skyla Darren.

9 Januari 2017
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Flashlight to your library and receive updates
or
#158alsha
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kesayangan Bunda cover
After Graduation cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
antagonis wife [PO] cover
The Best Of Miracle cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Rafa [End💗] cover
BABY CHANIE cover

Dosa Ku

72 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.