[BOOK 1]
Mungkin tidak mudah menjadi Gadis yang terlalu Genius. Oke, menjadi Genius memang 'Menyenangkan', tapi gimana kalau Kejeniusanku malah membuat Revan merasa tersaingi dan benci?
Aku--yg nguasain isi buku tebal ttg psikologi manusia--tidak dapat menebak alasan mengapa Revan benci aku.
Aku---yg mengumpulkan piagam olimpiade sebanyak 3 lemari penuh---tidak sanggup mengumpulkan nyali untuk membalas tatapan maut Revan.
Tapi anehnya, Revan bersikap kayak gitu cuma sama aku. Jutek, ketus, dan sinisnya cuma ke aku. Kalau ke yang lain, dia lawak, konyol, dan caur abis. Nyebelin, kan? Revan itu Monster!
Dan, siapa sangka bahwa Revan berhasil membawaku masuk kedalam Dunia ysang belum pernah kucumbu? Dunia
yang kuhempas jauh dari hidupku. Dunia yang justru membuatku semakin mengenal Revan.
-REVIEW-
"Gila ceritanya bagus bangettt...aku sampe nangis tau. Baru seledai bacanya dan aku menghayati ceritamu :'("
-fw-
"Aku tadi baca extra partnya dan...kok aku nyesel gk bacayah :'( aku melting di sini."
-ry-
"PARAH SIH SUKA BANGET²AN HUHU POTEK. BAGUS BANGET."
-tfl
"Rindu sama Raysa Revan :'( rindu ini belum terbalaskan."
-gs-
"Baca cerita ini kek baca ensiklopedia. Ilmunya dapet bcs Raysa anak jenius, romancenya juga dapet bingit gilak ambyar."
-am-
ps : Mereka aja bisa jatuh cinta sm cerita ini. Kalian baca juga yukk!!
Rank#643 kategori Young Adults
Rank #1 as storysma
Rank #28 as highschoolseries
Rank #29 as Jenius (tags : jenius)
Ku akui kemahiranmu dalam mematahkan hati, aku tau kamu bukan lelaki yang hebat bukan juga lelaki yang baik, tapi kamu selalu punya cara untuk membuat orang yang kau sayangi terus merasa bahagia dengan caramu yang berbeda. Begitupun denganku, setelah kenyamanan yang selama ini kamu beri kamu tinggalkan semuanya seakan-akan aku memang bukan tujuanmu dari awal.-