Lima tahun berkencan dengan ingus, dahak, dan kotoran telinga, membuat Kandara Mahameru lupa cara berinteraksi dengan wanita. Bukannya tidak ingin mencinta, tetapi di mata Kandara kini, Olfaktori dan eustachius jauh lebih menarik dibanding makhluk yang diduga sebagai pencuri tulang rusuk para pria. Lalu, ketika sang Ibunda tak henti menagih menantu, akankah Kandara mulai menyusun strategi? Atau malah mengibarkan bendera putih dan gigit jari? Entahlah, karena Kandara baru menyadari bahwasannya teori bermerah jambu sama seperti teori mengupil. Semakin digali, maka upil yang dicari semakin jauh menghindari. Setengah Lusin. 6 perempuan, belum cukup? Cerita nista ketiga dari Obat Puyer [ O Mg] copyright 2017 by Plutopamit & maghfiraul
9 parts