"Kimberly Jeffrey Athena adalah nama lengkap dari gadis pemilik mata biru itu. Kim biasa orang-orang memanggilnya." Jelas Steve "Ia seorang penulis pada salah satu majalah yang beredar di kota ini. Ia juga masih mengenyam pendidikan yang bergelut pada bidang sastra, selain itu ia juga ahli dalam bela diri taekwondo, kalau tidak salah ia sudah berada dalam tahapan sabuk merah dan sedang fokus untuk mencapai sabuk merah strip satu dan dua." Lanjutnya lebih jelas. "Wow, gadis tangguh rupanya." Theodore berdecak kagum dengan penjelasan sahabat sekaligus asisten pribadinya itu. "By the way, dari mana kau mendapatkan info tentang gadis itu Steve?" Steve tersenyum geli "Kita ini pelacak Theo, kau lupa? Ditambah aku mengenal salah satu sahabatnya, hal sekecil itu dapat dengan mudah ku ketahui." Theodore hanya tersenyum mendengarnya "Tapi kau memiliki saingan untuk mendapatkannya." Dan kini ia memberi tatapan bingung, "Gadis itu memiliki seorang mantan kekasih yang masih mengincarnya." Steve menghela napas kemudian melanjutkan ucapannya "Sebaiknya kau kubur dalam-dalam keinginanmu itu sobat, setelah kita berhasil menangkap buronan itu dan kembali ke Evimeroúsa kau takkan bisa bertemu dengan gadis itu lagi. Selamanya." Perlahan senyum Theodore memudar dan digantikan dengan tatapan sendu. Tatapan yang selama ini menghiasi matanya sepeninggal ibunya pada tragedi penangkapan buronan sialan itu. ***** Bagaimana kelanjutan kisah ini? Apakah Theodore bisa mendapatkan Kimberly? Atau lebih fokus pada penangkapan buronan itu? Happy reading!