"seharusnya memang Allah SWT yang harus kita dahulukan. Bukannya dunia saja yang dikejar, dan juga pasangan. Kita boleh saja mengejar isi dunia, tapi juga ada batasnya sama halnya dengan mencintai seseorang, seperti diriku yang sangat mencintai seorang lelaki, sehingga tak henti-hentinya aku memujinya, memandangnya, menginginkan cintanya, menginginkan sayangnya, dan tak henti-hentinya aku mencari cara untuk mendekatkan diriku dengannya! tanpa aku sadar bila ada sesuatu yang aku lupakan, yaitu sesuatu yang sudah menciptakan aku dengan begitu sempurnanya, yang menciptakan seluruh dunia ini, yang memberikan rasa ini kepadaku, sungguh aku lupa dengan-Nya!."
~Prilly lathuconsina
apakah yang akan prilly lakukan untuk saat itu? apakah setelah tau semuanya ia akan pergi meninggalkan seseorang yang telah membuat dunianya berantakan itu, iya akan meninggalkannya? atau sebaliknya? apakah kalian pernah merasakannya? kalau iya maka berjanjilah untuk tidak melupakan-Nya lagi!
baca dan pahamilah maka anda akan tau apa yang sedang prilly rasakan!
Ass.wr.wb
selamat membaca kakak2 semua, maaf bila banyak kekurangan, banyak typo bertebaran dimana2, dan alurnya abstuard. ini story pertama saya, jadi mohon kritik dan sarannya terimakasih.
Wassallam....
Cello, seorang yatim piatu yang hidup susah, mengalami kecelakaan dan terbangun dalam dunia novel yang pernah ia baca. Ia menjadi anak bungsu keluarga berpengaruh, tetapi dibenci dan dikucilkan karena dianggap bukan darah daging mereka. Keluarga Fernando justru memanjakan anak lain yang mereka yakini sebagai darah daging mereka.
Namun, kebenaran terungkap anak yang mereka banggakan ternyata hasil penukaran bayi oleh musuh mereka, sementara Cello adalah anak kandung yang sebenarnya. Penyesalan menghantui keluarga Fernando, tetapi kini Cello harus memilih menerima mereka kembali atau menjalani hidupnya sendiri.