Menurut sebagian orang, menjadi penyihir itu suatu penghormatan yang amat besar, kebahagiaan yang tak dapat dinilai, dan kehidupan yang indah. namun... semua itu hanya kabar burung belaka. kehidupan para penyihir tak seindah yang dibayangkan. kebakaran... pembunuhan... pembasmian.... dan hal mengerikan lainnya.. ''apa kau tau rasanya kehilangan semua orang yang kau sayang secara bersamaan?'' ''apa kau sanggup melihat mereka yang sangat kau sayang mati dengan mengenaskan?'' kehidupan penyihir ini dipenuhi oeh tantangan dan petualangan. semua penyihir mengalami hal yang sama. dari anjing dan serigala berkepala 2 yang sia mengoyak siapapun, burung dengan gigi yang tajam dan sayapnya yang dipenuhi dengan duri, sampai dengan hewan yang akan menyiksa sang murid jika melakukan pelanggaran. para pemberi hukuman siap melaksanakan tugas mereka dengan senang hati, karena mereka tak mempunyai perasaan sama sekali.. mereka telah disihir untuk diperbudak oleh para ''penyihir'' yang tak layak dipanggil sebagai penyihir. kata pepatah '' yang terkuatlah yang berkuasa''. hal itulah yang berlaku disini. ujian dan tes yang diajukan .. tak semua penyihir berhasil melewatinya, hanyalah yang terkuat yang bisa berkuasa.. disinilah kedua penyihir ini berusaha lolos ujian demi ujian untuk mengetahui siapa yang telah membunuh dan menghancurkan orang kesayangan mereka secara bersamaan dan apa alasannya... ''hei, kau.. jika kau ingin merasakan bagaimana dunia penyihir yang sebenarnya, sebaiknya kau membaca cerita hidupku dan saudariku ini''