Saat jiwa terasa begitu ringan, saat hati masih penuh akan cita yang menggantung dalam harap. Saat itulah kami bertemu, dalam keluguan diri yang masih melekat, untuk mengenal satu dengan yang lainnya. Tidak pernah berpikir bahwa itu semua akan terasa begitu istimewa. Sampai pada akhirnya hati memilih pada siapa dia akan jatuh. ~Fariz~ Dalam tujuan teguh untuk meraih mimpi, dalam semangat kegigihan yang tersimpan pada diri. Dan di tempat itulah, aku mengenalnya. Seolah berkaca, dia mempunyai kesamaan denganku. Tidak pernah berniat untuk menjadikannya cerita yang akan kuingat. Hingga ternyata kusambut uluran kisahnya. ~Rayla~
1 part