"You don't have to looked for your hulahoop again," kata Calum.
"Loh, kenapa?!!!??!" tanya Alin memperlihatkan wajah tidak sukanya.
"Plis, deh. Gue ini hulahood lo! Gue rasa, lo udah gak butuh benda itu buat peluk perut lo biar lo langsing. Kan sekarang lo udah punya gue. Gue bisa muterin perut lo, bahkan kalo udah nikah nanti. 24/7 aja gue mau kok, meluk lo biar lo langsing dapet ena dan angetnya," ujar Calum santai.
"Enak woi, enak! Bukan ena!" protes Alin.
---
[Warning: too many harsh words here. I'm sorry]
first publish: Maret 2017
Kenapa aku harus jatuh cinta padanya lagi? Disaat aku sudah memiliki Calum. Kenapa harus dia? Kenapa harus orang yang sudah meninggalkanku dan menyakiti hatiku? Aku hanya takut kalau semuanya berakhir tidak baik. Aku takut jika aku tidak bisa mengendalikan semua perasaanku