Story cover for THABRINA KHUSAINI: When I See the Hidden Castle by araaulia6_
THABRINA KHUSAINI: When I See the Hidden Castle
  • WpView
    Reads 40
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 40
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 2
Complete, First published Feb 05, 2017
Namaku Thabrina Khusaini. Baru saja berulang tahun yang keenam belas. Aku kelas X-D di salah satu SMA elite di Yogyakarta. Aku seorang K-POPers.

Awalnya tak sadar. Awalnya pun tak mengerti. Seseorang memanggilku Thabrina. Terdengar seperti bisikan, namun dapat terdengar dengan jelas. Ada ilusi disuara itu.

Awalnya tak percaya. Awalnya pun tak bisa. Aku diharuskan mencari kastil yang tersembunyi. Entah dimana. Aku...tak tahu.
All Rights Reserved
Sign up to add THABRINA KHUSAINI: When I See the Hidden Castle to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Tentangmu, Kak Crush! cover
Hidup Amelia   cover
mister jutek i miss u cover
💖My Baby Nanon💖 cover
Masa Sma Kita {bL Story} I| Tamad cover
coba coba cover
𝔨𝔞𝔰𝔦𝔯 (𝔰𝔢𝔲𝔫𝔤𝔰𝔲𝔫𝔤) cover
SYUTING [PondPhuwin] cover
Kekayaan Membawa Sengsara cover
nostalgia SMA kita cover

Tentangmu, Kak Crush!

17 parts Complete

[Semua yang ada di dalam cerita ini hanyalah fiktif dan karangan penulis. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat, dan sebagainya, itu murni kebetulan semata. Terima kasih dan selamat membaca.] Empat tahun. Delapan semester. Selama itu juga foto Adrian Noval Ubaid-sang Pangeran Kampus-jadi satu-satunya wallpaper di ponselku. Dia? Bak dewa di antara manusia yang mustahil untuk digapai. Ceilah. Aku? Apalah aku, spesies remahan rengginang yang cuma berani mengaguminya dari alam gaib. Aku pikir, kisah cinta dalam diam ini bakal berakhir basi begitu kami sama-sama lulus. Ternyata, takdir punya selera humor yang aneh. Takdir yang justru menyeret aku ke dalam drama paling absurd: antara saingan yang speknya bidadari, dosen yang perhatiannya bikin merinding disko, dan sebuah pertemuan kembali yang nggak pernah ada di dalam skenario mimpi terliarku sekalipun. Satu pertanyaan yang menghantui dan membayangiku adalah- di tengah-tengah semua kekacauan dan drama ajaib yang aku alami, apakah cinta pertama yang ku perjuangkan mati-matian ini adalah takdir termanis milikku, atau justru lelucon paling sadis dari alam semesta?