"Sebenarnya di sekitarmu ada orang yang akan selalu ada untukmu saat awan hitam menghantuimu. Ia dengan senang hati akan mengusir awan hitam itu dan memberimu pelangi yang penuh warna. Jadi, mulailah menyadarinya!"
Ini tentang cinta kita yang berlanjut. Tentang kita yang mulai mencoba untuk saling mengenal satu sama lain dengan lebih dalam lagi. Tapi, mengapa aku merasa jika hanya aku yang membuka pintuku lebar-lebar untukmu masuk ke dalam hidupku? Sedangkan kau seakan menahanku dan membuatku hanya mengintip dari sela pintumu?
Sampai kapan kau akan menutupinya dariku, Doyoung? Sebenarnya apa aku bagimu?