Dear Mr. Rondhuis,
Sehubungan dengan beredarnya lowongan pekerjaan sebagai sekretaris di perusahaan Anda, saya, Sweet Mileva Buchenwald, sangat tertarik dengan lowongan yang perusahaan Anda tawarkan. Untuk itu, dengan datangnya surat elektronik ini, saya lampirkan data diri beserta hal-hal lain yang dibutuhkan untuk memenuhi lowongan yang sedang kosong tersebut. Besar harapan saya untuk bekerja sama dengan perusahaan Anda. Saya ucapkan terima kasih atas perhatian Anda.
---
Mileva tahu, menjadi seorang pegawai restoran McDonald's tidak akan mampu membiayai pengobatan sang adik yang sakit keras. Namun suatu hari, di tengah kemalangan yang menimpanya, dia mendapatkan sebuah iklan lowongan sekretaris dari perusahaan pensil di Amerika bernama Yellow Claw Company dengan tawaran gaji yang amat besar. Didesak oleh himpitan ekonomi dan kesehatan sang adik yang terus menurun, Mileva terpaksa menerimanya.
Tetapi, harapan menjadi seorang sekretaris di sebuah perusahaan besar itu kandas ketika Mileva tahu kebenaran yang sesungguhnya dari Mr. Rondhuis, sang pemilik Yellow Claw Company.
Bagaimanakah nasib Mileva selanjutnya? Apakah dia berhasil mendapatkan uang untuk mengobati sang adik?
====================================
Written only by dancingwithholmes, 2017.
====================================
This is a Yellow Claw fanfiction. A romance-comedy. It has been completed, and it also contained strong languages, violences, and weapons. Reader discretion advised.
Dia hanya seorang wanita yang dingin tak tersentuh, berwajah datar dan kaku. Siapapun yang melihatnya akan tahu bahwa banyak sekali kesedihan yang tersimpan di dalam mata indahnya. Setiap orang yang telah mengetahuinya tahu bahwa jangan pernah mengharapkan sebuah senyum terukir di bibir ranumnya, karena bagi mereka itu mustahil. Lalu seperti apa kehidupannya sedangakan ia tidak pernah tersenyum.
Katniss Orlando
Dia seorang pria yang penuh akan senyum, hidupnya bahagia dan sempurna. Setiap orang yang dekat dengannya juga akan merasakan kebahagiaan. Tapi satu hal yang kurang dari dirinya. Hatinya kosong, ia memang di kelilinggi banyak wanita, tapi baginya semua itu hanya hiburan, baginya tidak ada wanita yang dapat membuat hatinya tersentuh, lalu apa yang akan ia lakukan?
Neil Anderson