Labil Stories

Rasti Herawati, gadis manis yang pintar dan energik, terlahir dari keluarga sederhana. Dia mempunyai mimpi dan harapan untuk bias menjadi sarjana, tetapi biaya kuliah menjadi kendalanya. Pada akhirnya, dia dijodohkan dan terpaksa menerima, sebab sang jodoh-Rama-bersedia membiayai kuliahnya. Namun, tak disangka dia jatuh cinta dengan teman sekelasnya. Maka Rasti harus memutuskan, ke mana dia akan melabuhkan hatinya. Sebab perjodohan yang sudah banyak memakan biaya ini, akan mengancam keberlangsungan kuliah sekaligus cita dan cintanya. Akankah Rasti setia dengan jodohnya, atau malah berpindah hati? Lantas, bagaimana dengan impiannya? Apakah Rasti berhasil menamatkan kuliahnya? Ikuti kisah Rasti yang terinspirasi dari kisah nyata ini dan temukan jawabannya.

Ini adalah kisah yang hampir sama dengan kebanyakan kisah lainnya. Tentang penguasa sekolah dan anak pindahan. Soal cinta dan benci? Dua hal itu bisa datang sendiri dan pergi dengan sendirinya juga. Buat dirimu nyaman. Karena kisah sesungguhnya baru akan dimulai. . . Re-write dari Judul 'Jadi? - Poussins Pou'

terkadang kita menjadi gila. Dan itu baik.

Sama seperti sinar matahari yang menyembul dari sela jaring laba-laba di pagi yang begitu sendu karena gerimis yang jatuh semalam. Kehadiranmu disisiku membuat segala sesuatu yang menakutkan menjadi terlihat lebih indah dan masuk akal untuk dihadapi.

sajak ini aku buat untuk orang-orang yang pernah mengisi hati yang pernah kosong. aku ucapkan terima kasih dan semoga bahagia...

ketika kegiatan blogging sudah terlalu mainstream-bisa dipastikan, aku hanya akan menjadi butiran debu di antaranya. . ketika to-do-(wish)list terlihat sangat muluk, sangat tidak mungkin. da aku mah bakal jadi apa atuh kalo nyoba aja gamau. . ketika tulisan dinilai lebih indah dibanding wajah doi, why not?

Tahun ke 3 di SMA itu tidak terasa. Rasanya baru kemarin berkenalan sekarang harus terpisah dan mulai mengejar cita cita. Tau tidak? Kenangan yang terlalu banyak itu menyebalkan. Tidak tidak bukan kalian yang menyebalkan, tapi aku. Iya karena aku terlalu banyak mengenang hal yang lalu. Tapi bukan kan ini benar? Hal lalu itu lebih baik untuk dikenang daripada dihapus. Iyakan? Aku sebagai pemeran utama. Akan membuat kalian merasakan hal menyebalkan ini. Semoga kamu suka Salam hangat, Penungguharap..

Berisi cerita pendek. Langsung tamat. Terinspirasi dari segala hal bisa pengalaman sendiri, pengalaman orang lain, film dan lagu-lagu. 60% hanya khayalan belaka. 40% benar-benar terjadi. Butuh banget saran dan komentarnya. Jadi jangan sungkan. Mungkin ada beberapa hal yang aku kutip dari penulis lain dan aku cantumin sumbernya. Terimakasih. Salam, Livian.

Tidak ada manusia yang baik di mata semua orang, bahkan nabi Muhammad pun ada yang memusuhi sampai ada yang mau membunuhnya. Baik hanya ada pada niat diri sendiri karena pandangan orang lain ada yang menganggap buruk.

Ketika perasaan tak menentu aku hanya diam dan berfikir harus memilih yang mana ? Sedangkan ke dua wanita itu berada di dalam hati ku sekarang. -reza alexandre saputra

My lovely friend to the end - - - - - Baca aja

Kisah seorang remaja paru baya yang.... ah udahlah! Ini kisah bodoh gue yang ceritanya berusaha dapet pacar. Labil itu gue banget gue suka ama banyak cewe dari yang biasa sampe yang luar biasa (apaan sih). Pas pas an itu juga gue tampang perawakan dll semua pas pas an. Jadi nih kisah bakal lucu kalo lu orang biasa. Tapi cerita nih bakal buat lo mikir kalo lu mirip ama gua. Jadi kalo penasaran kehidupan anak labil pas pas an baca aja gengs.

[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] ✔️JANGAN LUPA VOMENT SEBANYAK BANYAK NYA! #1 BAPER #1 UMUM #7 REMAJA #2 UMUM "Agam jadikan berangkat sekolah bareng Maira?" "Sorry gue gak bisa" "Agam pulang sekolah jadi bareng sama Maira kan?" "Gue gak bisa Ra, hari ini gue pulang bareng Bianca" "Maira udah rapih Gam, jangan lupa ya sama janji nya untuk temenin Maira ke toko buku" "Sorry Ra, gue lupa banget! Kayaknya gak bisa deh gue lagi nemenin Bianca ke salon. Besok ya?" Hingga suatu saat Maira pergi ke toko buku dengan salah satu kakak kelasnya tanpa sepengetahuan Agam, namun siapa sangka hal itu justru membuat Agam sangat sangat marah dan murka pada Maira "Ganjen lo ya sekarang? Bisa bisanya lo pergi sama cowok lain tanpa izin sama gue? Udah mulai ngelunjak ya lama lama?" Maira hanya menggeleng lemah dan meremas remas jarinya yang terasa dingin. Bagaimana bisa Agam tau bahwa kemarin siang sepulang sekolah Maira pergi ke toko buku dengan kakak kelasnya? "Enggak gitu Gam" "Ikut gue" Walaupun Agam sangat cuek terhadap dirinya, tapi Agam tidak suka jika ada laki laki yang berani mendekati miliknya ---- Hingga suatu saat Maira tau bahwa hubungannya selama ini dengan Agam hanyalah pelarian semata dan dirinya digunakan hanya untuk koneksi antara Agam dan juga Bianca Disini kalian akan merasakan baper dan kesal

Hanya sebuah kata demi kata yang berhasil menjadi beberapa rangkaian indah. Rangkaian indah tentang sebuah kata yang membuat kita belajar akan pentingnya masa lalu, dan penyesalan.

diambil dari kisah gue sendiri :) kalo absurd ya sorii emg kisah gua gjls wkwk so happy reading 📖

Terimakasih pernah ada di hidupku karena kamu lah yang menghidupkan hatiku kembali

tentang aku,, hatiku,,, dan senja yang selalu kesemogakan tuk dapat melihat keindahannya. walaupun harus kulalui dengan ribuan air mata.

Bertemu denganmu adalah takdir, menjadi temanmu adalah pilihan, tapi jatuh cinta denganmu berada di luar kendali ku.

Ini cerita yang klise. Varendra Sastrawijaya, anak basket, tampan, idaman kaum Hawa satu sekolahan. Arista Eliva, pemandu sorak, cantik, dilirik oleh kaum Adam di sekolahnya. Bertemu dalam awal yang berantakan, tuk menemukan keduanya saling terjalin dalam sebuah kisah romansa di SMA Karmaagung. Ya, ini cerita klise. Namun sesuatu yang klise bukan berarti tidak perlu dibaca kan ?

aku terbang tingggi di bawa oleh sang pengendali, aku melayang bahkan merasakan kebahagiaan . disisi lain aku harus siap jauh dari sang pemilik bahkan terlepas dari sebuah benang pengait. "tarik aku, jangan biarkan aku terlalu jauh melayang terbang bersama arah angin". ini adalah konsekuensi dan resiko yang harus dari awal aku setujui bersama perasaan dan juga kenyataan bahwa menjadi yang paling tinggi belum tentuu akan selalu berdekatan denganmu dan menjadi yang paling asik belum tetu bersemayam pada harimu, tapiharus kamu tahuaku nyaman denganmu. untukmu, atau kalian bahkan yang tersayang selamat membaca