Bahagia

5 0 0
                                    

Terdengarkan suara,
ada tangis dan juga ketawa,
di dakap lembut, tanpa ku tahu,
siapa yang memilikiku.

Angin di hujung telinga,
dibalut putih selembut sutera,
walau ku buta, tapi ternyata,
suaramu kekal di minda.

bila ku luka,
kau ajar tangis tak mengapa,
bila aku suka,
kau senyum ke hujung telinga.

Namamu (Namamu)
Di nama aku (Di nama aku)
Tanpa bibit kata, aku percaya,
hadirku kau bahagia.

Tanganmu (Tanganmu)
bak silap mata (silap mata)
kerabat diraja, menghidang cinta,
hadirku kau bahagia.

walau sayang tak dikata,
namun hadirnya dapat ku rasa,
dimamah waktu, usia kamu,
semoga kau dipanjang umur.

bila ku luka,
kau ajar tangis tak mengapa,
bila aku suka,
kau senyum ke hujung telinga.

Namamu (Namamu)
Di nama aku (Di nama aku)
Tanpa bibit kata, aku percaya,
hadirku kau bahagia.

Tanganmu (Tanganmu)
bak silap mata (silap mata)
kerabat diraja, menghidang cinta,
hadirku kau bahagia.

maaf andaiku berdosa,
biar ku menghias hidup kau dengan doa,
tuhan jagakan dia.

Namamu (Namamu)
Di nama aku (Di nama aku)
Tanpa bibit kata, aku percaya,
hadirku kau bahagia.

Tanganmu (Tanganmu)
bak silap mata (silap mata)
kerabat diraja, menghidang cinta,
hadirku kau bahagia.

hadirku kau bahagia.

draf.Where stories live. Discover now