Hai hai hai
waw akhirnya aku bisa up cerita ini mungkin ini cerita yang ga masuk akal,tapi aku yakin pasti beberapa dari kalian pernah ngalamin yang nama nya jatuh cinta sama sepupu sendiri
Jangan lupa vote dan komen nya ya biar aku semakin semangat up nya!
Perkenalkan nama gw Nadin Arselia Ravena,Gw anak kedua dari 3 bersaudara,gw mempunyai 1 orang abang dan 1 adik perempuan. Perbedaan umur diantara kita tidak terlalu jauh
ini kisah gw,dimana gw harus mencintai seseorang yang gak mungkin gw miliki. Gw sadar akan posisi ini,tapi apakah cinta memandang siapa kita dan siapa dia?tentu tidak,karena cinta murni dari dalam hati
Berawal dari dia yang mengantar jemput gw,disitulah semua nya terjadi
* * * * * * * * *
Mencintaimu adalah hal yang tidak pernah aku harapkan,perasaan ini datang tanpa ada nya aba-aba. Aku berharap perasaan ini cepat-cepat hilang dengan sendirinya tanpa aku yang memaksanya
"Nadin!cepet turun, udah ada yang nunggu nih". teriakan itu terdengar jelas di telinga Nadin"Siapa ma?". Nadin berteriak dari dalam kamar nya
"Kelvin".
"Sabar ya kel,kamu kan tau sendiri Nadin tuh apa-apa suka lama". Tante Sisi mengelus bahu Kelvin
"Iya gpp tan,emang ya kelakuan Nadin dari dulu gak pernah berubah". Kelvin mengembangkan senyuman nya,saat ia tersenyum dia mengingat seseorang yang dari tadi tidak kelihatan kehadiran nya
"Oh ya tan,dyvetha dimana ya?".
"Oh,vetha?dia mah udah berangkat sekolah dari tadi".
"Duh idaman". Ujarnya di dalam hati
"Ayok cepetan kel,keburu telat nih gw". Tiba-tiba Nadin pun datang dan menarik tangan Kelvin untuk berangkat kesekolah
"Dasar cewek tomboy,salim dulu sana". Kelvin menyuruh Nadin untuk berpamitan pada Tante Sisi
"Ma,aku berangkat dulu ya assalamualaikum". Nadin meraih tangan sang mama dan mencium nya. Setelah ia berpamitan dengan sang mama,ia pun langsung berangkat ke sekolah bersama Kelvin. 5 menit setelah keberangkatan Nadin,suara ketukan pintu pun terdengar jelas
Tok tok tok
"Assalamualaikum tante". Ia terus mengetuk pintu hingga Tante Sisi keluar.
"Waalaikumsalam siapa ya?". Teriak tante sisi dari dalam dan berniat membuka pintu
Cklek pintu pun terbuka
"Oalah Davi,tante kira siapa,yuk masuk kedalam dulu". Tante sisi pun menyuruh Davi untuk masuk ke ruang tamu saat sampai di ruangan tersebut Davi pun angkat bicara
"Tadi tante sebut nama aku Kurang tuh Tan".
"Kurang apa". ucap tante sisi karena tidak paham maksud dari sang keponakan
"Kurang lengkap nama nya,harus nya kan Davi ganteng pacar na-". Ia hampir keceplosan menyebutkan nama Nadin
"Na?kamu punya pacar?". Ucap tante Sisi yang penasaran siapa na itu
"Tan,Nadin nya ada?". alih-alih ingin mengalihkan pembicaraan Davi pun mendapatkan pertanyaan yang membuat jantung ia berolahraga
"Jangan bilang na itu Nadin ya?". Tebak sang Tante
"Mana mungkin tan,aku sama Nadin kan sepupu". Hati dan perkataan terkadang tidak berjalan beriringan
"Suka kan gak pandang status". Ucap tante sisi dengan serius,ia sebenernya tau bahwa keponakan nya menyukai Nadin

KAMU SEDANG MEMBACA
RAVENA [On Going]
РазноеNadin Arselia Ravena anak kedua dari 3 bersaudara ia harus menanggung akibat yang tidak pernah ia lakukan. Semua nya berjalan indah tapi ada 1 kejadian yang merubah semua hari-harinya. Ia juga harus menahan rasa cintanya kepada sang sepupu bagaimana...