RUANG TEMARAM DI UJUNG SENJA

25 1 1
                                    

Senandung angin berdesir melewati apa yang dilewatinya

Sampaikan pesan dari hati yang inginkan jingga di ruang hampa

Ujung hari hanya gelap dan tak ada nuansa

Terduduk sepi bersama kopi di atas meja

Menunggu jingga namun hanya temaram berakhir gelap

Perhatikan daun bergoyang mengikuti irama sang angin

Mata ini kantuk meski kopi telah terteguk

Berbaring luruskan pikiran hanya kembali pada mimpi

Aku ingin nyata

Sebuah jingga di ruang hampa menemani kisah lama

Memperbaharui memori yang rusak dan kembali nikmati senja

Di sini berteman dengan nuansa lama yang akan kita ulangi


Pekalongan, 17 Januari 2021



Syair Sebuah RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang