Buz;6

1.5K 114 0
                                    

Setelah berkutat dengan tugas yang memusingkan kepala akhirnya bel pulang berbunyi membuat murid-murid SMA egware bersorak kegirangan, dan buru-buru membereskan semua alat tulis nya agar bisa menuju rumah mereka masing-masing

"Ura pulang sama siapa?"tanya Hanum sambil membereskan semua alat tulis nya

"Pulang sama bang Dion kaya nya"jawab ura, dan Hanum mengangguk

"Yuhuuuuuuuuuuuuuuuuu Aisha Dateng"ucap Aisha, dan masuk ke dalam kelas ura, dan Hanum di ikuti oleh Talita

"Udah yuk pulang udh sepi kaya nya parkir an"ajak ura yang berjalan ke luar kelas menuju ke parkiran dengan di ikuti oleh sahabat-sahabat nya

     Skip parkir an

"Buna"panggil seorang anak kecil yang membuat ura menengok

"Buna sini"panggil anak kecil tersebut lagi membuat ura, dan sahabat-sahabatnya pergi ke arah nya

"Hi Buna, dan aunty"sapa anak kecil tersebut

"Hi juga Zahra"sapa balik mereka ke anak kecil tersebut yang tidak lain adalah Zahra

"Eh ada neng Hanum mau pulang neng?"tanya Erwin

"Y a neng mau pulang"jawab Hanum.

"Sini aa anter in"ajak Erwin yang langsung di angguki Hanum, dan mereka berdua pun langsung pergi dari sekolah setelah berpamitan

"Talita ayo kita pulang gue anter in"ajak Dion, dan mereka berdua langsung pergi dari sekolah setelah berpamitan

"Aisha pulang gue anter"ajak Alan dingin yang membuat Aisha g bisa menolak, dan mereka berdua langsung pergi dari sekolah setelah berpamitan

"Buna,dad ayoo pulang"ajak Zahra yang di angguki mereka berdua

     Skip rumah keluarga Rei&Zahra

"Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh"salam Zahra dengan riang

"Wa'alaikum salam"ucap seorang wanita paruh baya

Rei,Zahra, dan ura Salim ke wanita paruh baya tersebut yang tidak lain adalah Samira Sahar Sofia bunda dari Rei, dan Oma dari Zahra

"Gih Sono mandi abis itu turun makan"suruh Mira yang di angguki mereka

     Skip

Setelah selesai mandi, dan makan keluarga Rei berkumpul di sofa ruang tamu

"Ini yang namanya ura y?"tanya Mira

"Y Tante"jawab ura sambil tersenyum canggung

"Panggil bunda aj kaya Rei"suruh Mira yang di angguki ura

"Buna nginep di sini kan"tanya Zahra tiba-tiba

"Buna harus pulang sayang"jawab Rei mewakili ura yang membuat muka Zahra ber kaca-kaca

"Eh g Buna nggak jadi pulang Buna nginep di sini aja"ucap ura tiba-tiba yang membuat muka Zahra ber binar

"Yes ayo Buna kita ke kamar"ajak Zahra sambil menarik tangan ura

"Sana Rei susul anak, dan istri mu"suruh Mira sambil bergurau

"Apa sih Bun"elak Rei menahan malu sambil beranjak dari ruang tamu menuju kamar nya begitu pun dengan si bunda

Buna Untuk Zahra (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang