Tidak melupakan

8 3 1
                                    

Padangan tajam tertuju pada kursi paling pojok tapi apa yang dia lihat tidak seperti yang dibayangkan orang itu pun berdiri dan mencoba nyamperin hanbi

Aaaa "brain freeze"
Matanya pun berkaca-kaca dengan wajah masam bibirnya mengeram dia pun pergi ninggalin tempat itu dan lari keluar hanbi berjalan di pinggir trotoar lalu orang itu pun mencoba mengejarnya

Hanbi tunggu ..
Hanbiii saya cuma mau bantu kamu ..

Hanbi tidak menghiraukan lalu pergi begitu saja ia melihat ada bus di halte lalu naik dengan wajah datar namun mata merah berkaca-kaca bus mulai bergegas pergi lalu berpapasan dengan orang tersebut tapi hanbi di dalam bus cuma bisa lihat dari jendela di dalam hanbi membuang muka

Keduanya mulai berfikir dan bicara dalam hati masing-masing ketika yang mereka alami sangat tidak di inginkan

Kenapa kamu begitu
Apa salah ayah padamu
Hanbi ayah sayang padamu
Maafkan ayah ya hanbi kalo ayah gak bisa buat kamu terima
Ayah cuma mau bantu kamu "nyesek"

Dengan lemas ayah nya melihat bus itu berjalan menjauhinya tapi hanbi mengecek handphone lalu mematikan dan memasukan kedalam tas nya

Kenapa, kenapa harus aku
Aku gak pernah mau begini tapi apa yang ayah liat itu kebencian ku padamu inilah perbuatanmu kepadaku
Jangan temui aku lagi, biarkan aku hidup bagai bunga tanpa nektar yang indah tapi tidak akan pernah jadi yang lebih indah

Psssssttt sss "rem bus"

Hanbi pun sampai di depan rumah ia bergegas membuka pintu dan menaruh tas di kasur lalu berbaring

Haaaah "menatap ke atap"

Aku sudah tidak ingin ketemu lagi tolong biarkan aku jangan cari aku biarkan semua ini aku yang tanggung bukan aku gak menghargaimu tapi (???) ... Hiks hiks

Aku benci ayahhhhh "hanbi teriak"

Dan hanbi berdiri lalu berjalan ke sebuah lemari srrreek membuka laci dia mengambil bingkai sebuah foto dimana dalam sketsa itu ada empat orang yaitu ayah ibu adik dan hanbi Saking keselnya hanbi pun membuka bingkai itu dan mensobek foto bagian ayah nya yang sedang berdiri lalu merobek lagi jadi beberapa bagian dan menaruh ke tong sampah

Setelah itu hanbi mengambil handphone dia pesen sesuatu di aplikasi online sekitar 15 menitan pesenam itu datang hanbi langsung mengambil di lorong apartemen nya dan langsung naik tangga lagi dan masuk ke dalam rumah

Tring "suara gelas"
Tidak ada pilihan lain
Biarkan orang mau bilang apa kalo seorang wanita minum disaat yang tidak tepat

Hanbi pun mulai mabuk dan tertawa sendiri dengan wajah memerah beberapa bekas botol berserakan bicara nya mulai aneh

Hahahaha apa orang itu tau aku minum
Tidaklah hahaha kita kan bukan yang terbaik
Aahhh nikmatnya aku ingin disini selamanya

Waktu makin larut di luar mulai sunyi hanya suara telivisi yang terdengar hanbi tertidur di atas meja dengan tangan terlentang waktu pun semakin cepat hingga matahari terbit pun hanbi belum bangun 

Hmmaah auw
Sakit badan ku
Aku benci bangun, kenapa harus bangun

Tiba-tiba seseorang masuk ke dalam rumah dan berdiri disamping hanbi dengan pandangan datar melihat kelakuan hanbi

Heee apa masih kurang ??
Kalo masih kurang akan aku belikan lebih banyak dari itu

Ugggh "hanbi batuk"
Sudah aku bilang jangan sembarangan masuk kamar perempuan
Nanti kamu tau akibatnya

Hanbi dalam posisi masih sedikit mabuk dan badannya merasakan sakit dia mencoba mengerakan tangan untuk meraih botol niatnya ingin melempar ke pria itu

Aku baru pulang dari Jepang setelah 6 tahun tidak bertemu ternyata kamu masih seperti yang aku kenal
Apakah kamu bahagia dengan semua ini ??

Ternyata dia orang lain yang pernah mengisi hidup hanbi kalo dibilang saudara kandung hanbi karena orang ini tau gimana hidup hanbi dan kebiasaan nya

Aissshh "menyebalkan"
Ahh kamu, kenapa tidak memberi kabar kalo mau pulang ??
Gimana kuliah nya apakah kamu merasa jadi tahanan masalalu disana hahaha
Perut ku tidak enak bantu aku berdiri

Yosssh "terlihat lelah"
Maaf aku terlalu lelah di perjalanan
Semua baik-baik saja tidak ada masalah yang membuat ku pulang
Iya mereka melupakan history yang pernah ada tapi aku nyaman disana
Baiklah sini Kinanti pegangan sama pundaku

Agggkkh "nahan sakit"
Hanbi berdiri di bantu adik ya dan berjalan ke kamar mandi hanbi telungkup dan membuka closet kepala nya nunduk "huueeeee" gaaging throw up alias muntah

Keluarkan semuanya apa yang kamu lakuin semaleman tidak baik buat wanita
Tidak biasanya kamu seperti ini pasti ada sebabnya

Adik nya langsung memberinya segelas air putih dan hanbi merasa mulai membaik lalu tiduran di atas sofa saat itu di luar hujan deras

Bersambung

ClockwiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang