Semua mahasiswa baru berhamburan keluar dari dalam kelas. Rupanya ketua BEM sudah memberi pengumuman untuk seluruh mahasiswa untuk berkumpul di lapangan.
"Cepat! Cepat!" teriak salah seorang senior pria dengan tegas.
"Kenapa lama sekali! Cepat berkumpul!" teriaknya lagi
Seluruh mahasiswa baru dengan cepat berlari lalu masuk ke barisan kelompok masing-masing. Ketua untuk masing-masing kelas juga segera merapikan barisan kelompok mereka.
Upacara pagi di gelar. Pertama, Direktur kampus memberi sepatah kata penyambutan, di lanjut lagi dengan sepatah kata dari pada dosen pembimbing. Terakhir, pidato dari ketua BEM yang membuat sorak para wanita bersuara.
"Diam!" ujar Citra seorang anggota BEM yang galak.
Devano sang ketua BEM menyampaikan rasa bahagianya karena kini kedatangan adik-adik baru di kampus mereka. Dengan gaya cool ia menutup pidatonya dengan senyum indah.
Setelah upacara pagi yang berlangsung sekitar tiga puluh menit, para mahasiswa baru kembali ke kelas masing-masing. Seperti hari-hari sebelumnya, aktivitas para mahasiswa baru di mulai dengan membersihkan ruangan kelas sebelum jam pelajaran dimulai.
Ospek singkat selalu berjalan sekitar dua puluh menit sebelum jam pelajaran berlangsung.
"Hey, bersihkan ini!" perintah Lika seorang kakak senior wanita dengan gayanya yang anggun.
"Baik kak."
Selesai beberes, para mahasiswa baru diberi waktu lima menit untuk membersihkan diri dari kotoran sebelum kembali masuk ke kelas.
"Kesal sekali setiap hari harus membersihkan sampah-sampah itu." Gerutu Dira mahasiswi baru yang terus mengoceh sambil berkeliling memungut sampah.
"Hai, aku Dira. siapa namamu?" tanyanya langsung meminta kenalan pada mahasiswi lainnya.
"Hai juga, namaku Yasmin." balasnya
"Ah, Yasmin. Nama yang indah." puji Dira
"Mulai hari ini kita temenan ya."
"Em, iya." jawab Yasmin malu-malu
Beruntung Yasmin dengan cepat bertemu dengan teman baru, padahal biasanya dia sangat susah mendapatkan teman karena pribadinya yang pendiam dan cukup tertutup. Keduanya kembali ke kelas usai semua sampah-samoah selesai di bersihkan.
"Btw, kamu cantik banget. Aku sampe kagum setiap liat kamu." puji Dira pada Yasmin terpukau
Yasmin yang tengah meneguk air minum dalam botol minumnya langsung tersedak.
"Ah, tidak. Kamu lebih cantik." puji Yasmin balik.
Ditengah obrolan keduanya, seorang pria dengan tingkah begitu aktif segera mendekat ke arah mereka.
"Wah Dira, udah dapat teman baru ternyata." goda Reno
"Apaan sih, udah sana balik ke kelas loh!" kesal Dira
"Galak amat mbak."
"Hai cantik, boleh kenalan enggak." Reno mengulurkan tangannya malu-malu pada Yasmin.
Puk.
Dira dengan cepat memukul uluran tangan Reno. "Akhh, sakit tau!" ringis Reno kesal pada Dira.
"Jangan dekat-dekat deh, dia cewek baik-baik yaa."
"Ya ampun Dira, memangnya aku kenapa? aku kan cuma mau kenalan sama dia."
"Gak usah! sana balik ke kelas kamu." Dira terus mendorong Reno agar segera keluar dari kelasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PALPITATE
Fanfiction[ONESHOOT - V] Detakan ini semakin membuatku tak karuan. Detakan dari dalam hatiku yang membuatku melayang bahagia dengan perasaan berkecamuk dengan dahsyat. Apakah ini yang di namakan jatuh cinta? Happy reading 🤗
