Di bogor terdapat rumah mewah yg di huni oleh keluarga Brammista, keluarga terkaya nomor 3 di dunia yg memiliki perusahaan dan bisnis di berbagai penjuru dunia,di ketuai langsung oleh Rico Sanjaya Brammista dan istri nya Wulan Rahayu Brammista.
Mereka di karuniai 2 anak laki laki yg berwajah tampan.Anak pertama nya adlah Aldi Rajaya Brammista,dan adik nya Vano Aditya Brammista.
Malam ini Rico dan Wulan hendak pulang menuju rumah nya,akan tetapi saat di tengah jalan Wulan tak sengaja melihat seorang ibu² bersama anak perempuan nya.
Yg sedang duduk di pinggir jalan dan terlihat beberapa tas yg mereka bawa karna Wulan merasa kasihan ia menyuruh Rico berhenti lalu Wulan pun menghampiri mereka."Permisi Bu ini selimut untuk anak ibu "ucap Wulan dgn sopan sambil memberi selimut
"Terimakasih Bu" guman ibu² tsb
"Apa kami boleh duduk?"tanya Wulan
"Tentu silahkan"guman ibu² itu
"Maaf jika kami lancang,ini kan sudah malam dan anak ibu sepertinya kedinginan apa tidak sebaik nya ibu pulang?"tutur Wulan sambil mengelus gadis yg seumuran dgn putra ke 2 nya
"Saya pasti akan pulang dan tidak akan berada di sini hanya saja kami tidak memiliki rumah,rumah kami baru saja di sita oleh bank"balas nya
"Nama ibu siapa?"tanya Rico
"Nama saya Laras dan ini anak saya Vira"jawab Laras
"Bagaimana klo mba kerja di rumah saya? kebetulan pembantu di rumah saya baru saja berhenti"tawar Wulan
"Benar bu?"tanya Laras
"Iya"
"Terimakasih banyak Bu..pak.."guman Laras
"Yasudah, sekarang kalian ikut kami"ujar Rico
Wulan dan Rico pun melanjutkan perjalanan nya menuju rumah.
Sedangkan di rumah 2 orang anak laki² sedang menunggu kedatangan orang tua nya."Bang mamah sama papah pulang nya kapan si?ini udah malem,g kayak biasa nya"ocehnya
"Vano,Lo harus sabar dong"tutur sang kakak
"Gw ngantuk"ucap vano meninggalkan sang kakak
"Is Vano Aditya Brammista!"teriaknya
"Apaan sih Aldi Rajaya Brammista yg ganteng tp masih gantengnggan guaaa"teriak Vano
"Tingnong... tingnong"
"Aldi, Vano"teriak seorang lelaki
"Nah itu pasti mereka"tebak Aldi dgn antusias
"Ceklek"
"Mamah,papah"guman Aldi
"Malam sayang"ujar Rico dan Wulan
Aldi memperhatikan 2 orang wanita yg berada di belakang kedua orang tua nya.
"Mereka siapa mah?"tanya Aldi
"Mereka yg gantiin bi Lala"ujar Wulan
"Oh .. yaudah ayo masuk"ajak Aldi lalu mereka pun masuk
"Em Aldi km langsung makan y syg ini mamah bawa maknan kesukaan kamu dan Vano,Vano mana ?"tanya Wulan seketika ketika tak melihat putra ke 2 nya
"Nanti Aldi Panggil, sekarang kita ke ruang makan aja "ujar Aldi
-Ruang Makan-
Semua sudah duduk di kursi nya masing masing kecuali Vano.
"Al adik km mana?"tanya Rico
"Eh iya aku lupa pah"guman Aldi sambil menepuk jidatnya lalu beranjak dari tempat duduk nya menuju kamar vano.
Sementara itu Wulan menyuruh Laras dan Vira untuk makan bersama
"Bi Laras,Vira kalian ikut makan di sini "pintah Wulan
"Makasih Tante"ucap Vina
"Iya sayang"guman Wulan
- Aldi POV-
"Woi bangun,makan dulu"teriak Aldi
"Hm"
"Bangun mamah bawwa makanan"ujar Aldi
"Emm..Lo aja "tutur Vano
"Ck ayo nanti lambung lu kambuh"teriak Aldi sambil menyered Vano dari kasur
"Iya iya rese bat si"gerutu Vano
Aldi dan Vano pun turun menuju ruang makan .
"Loh ini siapa?"tanya Vano yg masih setengah sadar
"Ini tempat gua"
"Pergi snaa"lanjut ny
Aldi menertawakan nya karena Vano seperti orang ngigo"Bangun oyyy"teriak Aldi sambil melempar timun
Next??
KAMU SEDANG MEMBACA
Masalah sepele
Teen Fiction"Loh ini siapa?"tanya Vano yg masih setengah sadar "Ini tempat gua" "Pergi snaa"lanjut ny