satu

122 5 0
                                    


*Jangan lupa di vote oke*
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy reading chinguya 💜🥀

*******************************

Pukul 15:15 WKS

Pukul 15:15 WKS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wah ...kau sangat keren yn"ucap salah satu Namja yang baru saja menghampiri yn

"Ya aku tahu aku memang keren tidak seperti mu Mingyu"ucap yn meneguk air mineral yang baru saja diberikan oleh Namja yang bernama Mingyu itu

"Jam berapa ini?"tanya yn

Namja itu melirik jam tangan nya

"Jam 15:45"jawab nya

"Baiklah aku akan pulang sampai nanti"ucap yn kemudian pergi menggunakan skateboard nya menuju halte bis terdekat

Dan saat dia hendak melewati perempatan yn menyebrang tak melihat kanan kiri hingga terjadi

Tiiinnnn........

"Kyaaaaaaaaa"

Brakkkkk....

Kecelakaan pun tak dapat dihindari untung saja yn hanya di serempet,gadis itu terjatuh hingga lututnya terluka mengeluarkan darah dan juga telapak tangan nya.

"Kau tak apa apa?"

Yn mendongak melihat seorang pria tampan menghampirinya dan berjongkok di samping nya menatap nya khawatir dari apa yang yn liat seperti pria ini pria kantor an yang berusia sekitar 27/28

"Apa kau lihat aku baik baik saja?"tanya yn ketus

Membuat wajah pria itu seperti kaget.

"Maaf kan saya,sopir saya tak bisa menghindari kecelakaan ini karna kamu tiba tiba muncul"jls pria itu

"Akhh..."rintih yn merasa perih pada lutut nya

"Apa sakit?"tanya pria itu

"Ahjussi liat kaki ku berdarah bukan?hais malah bertanya sakit,jls sakit lah"jawab nya

Lagi lagi pria dewasa itu terhenyak mendengar perkataan kasar itu kluar dari mulut gadis yang sangat cantik,yn bangkit dari duduk nya dengan wajah menahan perih

"Saya bantu,mari saya akan bertanggung jawab untuk membawamu ke rumah sakit"jawab pria itu dengan sopan dan ingin membantu yn berjalan.

Namun gadis itu tomboy itu malah menepis tangan Seokjin

"Tidak usah aku bisa sendri"ucap yn ketus

"Biarkan saya bertanggung jawab,saya tidak mungkin membiarkan kamu jalan sendrian dengan kondisi seperti itu"ucap pria itu

SARANGHAE AHJUSSITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang