Dengan jemari nan molek
Ku tulis sajak malam yang tak sengaja singgah di kepala ku
Di sudut ruang menatap lampu jalan
Menyapa monokrom gulita di tengah kota
Merangkai aksara tentang asa yang tiada ujungnya
Menikmati orkestra tiap rintik hujan dengan sejuta kenangan indah, katanya
Membawaku pada titik rindu tanpa sapa
Tertaut atas rasa yang entah dimana muaranya
Dalam diam tersimpan sebuah nama
Ku langitkan dengan doa
Menukik tajam tanpa cela
Karena-Nya aku menjaga
Berharap disatukan dalam ikatan suci nan indah
Kala sepertiga malam menjadi saksi torehan prosa
Hening, tanpa suara
Semoga doa kita sama.~Vini Alvionita~
