Di koridor kampus terlihat sepasang kekasih yang sedang bertengkar.
Mungkin sang wanita marah karena kekasihnya tidak membalas pesan maupun panggilan nya kemarin selama seharian penuh"Yuri dengarkan penjelasan ku dulu, kemarin handphone ku di sita eomma, dan aku kemarin sudah bilang harus menemani eomma"
"Tapi kau bisa kan meminjam handphone seseorang atau setidaknya beri aku kepastian kau ada dimana!!" Yuri terlihat kesal dan marah
"Baiklah maafkan aku, aku janji tidak akan mengulangi nya lagi. Lagipula kau tahu kan eomma ku sedikit tidak suka padamu" Yuri mengalihkan pandangan dari jungkook yang dari tadi menggenggam tangannya
"Apa kau mau tas YSL terbaru? Aku akan membelikan nya untukmu" mata Yuri berbinar menatap jungkook
"Benarkah? Emm sebenarnya beberapa make up ku juga sudah habis.. Apa kau mau membelikan bedak dan lipstik limited edition ysl Beauty juga?" menatap jungkook dengan memasang muka aegyo
"Baiklah.. Akan ku belikan untukmu, tapi jangan marah lagi dengan ku eoh" menarik yuri kepelukannya
-------------------------"Di mana jaehyun?" wanita itu bertanya dengan nada ketus
"eoh Irene eonni ada apa mencari jaehyun oppa? Aku tadi melihatnya pergi bersama rekan kerjanya mungkin mendatangi acara pembukaan cabang cafe baru"
"Ck memang kenapa jika aku menanyakan tunangan ku, apa ada masalah denganmu! Apa kau cemburu eoh?!"
"Bu-bukan seperti itu eonni, aku--" ucapan Rose terpotong
"kau tidak perlu berusaha mendekati ku, karena selama kau masih berada di cafe ini aku akan tetap membenci mu" Rose hanya bisa menunduk dalam
"Mau sampai kapan kau merepotkan Jaehyun hah?!! Sebenarnya banyak orang yang ingin bekerja di sini dan kinerja nya lebih baik darimu, tapi karena jaehyun kasian padamu dia masih menampung mu sampai sekarang!" ucap irene dengan nada sinis
"Jauhi jaehyun, carilah pekerjaan yang lain dan berhenti bekerja di sini. Aku tahu aku egois tapi ini demi keselamatan hubungan ku dengan jaehyun"
"tapi aku tidak pernah mendekati dan menyukai jaehyun oppa.."
"Berhentilah bersikap sok polos Rose-ssi!! Meskipun kau tidak menyukai nya Sadarlah Jaehyun yang menyukai mu, setidaknya kau jangan bergantung padanya.. Jangan meminjam uang atau meminta bantuan apapun dari nya lagi! Seringkali saat kami pergi berkencan kau selalu saja menganggu dan akhirnya jaehyun akan meninggalkan ku sendirian" semua pelanggan dan pelayan dalam cafe mengarahkan pandangan pada Rose dan Irene karena nada bicara irene sedikit meninggi
"Fikirkanlah Rose, apa kau mau menjadi orang ketiga dalam hubungan ku eoh!" ucapnya tepat pada telinga Rose lalu melenggang pergi dari cafe
"Kenapa harus jadi seperti ini.."lirihnya
🌹
🌹
🌹
🌹
Rose tiba di rumah sakit, saat sampai di depan ruangan ibunya dia bingung melihat bibi dan paman jeon sudah berada di luar sambil menangis berpelukan
" Paman bibi ada apa ini? " Rose bingung.
"Eomma mu sedang kritis Rose-ah..hiks,hiks"
Deg
"Jangan bercanda bi, tadi pagi eomma ku masih baik-baik saja. Bahkan dia makan sangat banyak dan lahap" nyonya jeon semakin sesak ketika melihat Rose menjawab dengan mata yang tidak fokus seperti orang linglung
KAMU SEDANG MEMBACA
You Never Know [ROSEKOOK]
FanfictionApakah jika menikah karena perjodohan dan terpaksa karena keadaan tidak bisa saling mencintai? Setidaknya ayo cobalah dulu aku dengar cinta akan datang karena terbiasa~