Top ten famous uke

Tanpa dirimu

Warning :

Cerita ini mengandung bawang.

Jihoon baru saja keluar dari kelas , dia dan woojin hendak makan kekantin.

"Jihoon ah ... kau sudah dengar kabar tentang sekolah sebelah ???"

"Belum , apa yang terjadi ????"

"Sekolah sebelah menantang sekolah kita ..."

"Apa !!!!"

"Iya , dan aku harap jinyoung tidak ikut..."

"Kau benar , tunggu disini ya aku mau menemui jinyoung dulu .."

"Oke ..."

Jihoon pergi menuju kelas , jinyoung tapi jinyoung tidak ada dikelasnya.

"Kau lihat jinyoung tidak ????"

"Sepertinya dia dilapangan ..."

"Baiklah terimakasih ..."

Jihoon menuju lapangan menemui jinyoung. Disana jinyoung sedang bermain basket bersama teman - temannya.

"Kau disini rupanya ..."

"Mencariku cinta ????"

"Cinta ... cinta ... , sini sebentar ada yang ingin aku katakan..."

"Apa itu sayangku ..."

"Aku tidak mau kau ikut tawuran ..."

"Itu tidak mungkin baby ...."

"Jinyoung ah ... kumohon .. aku punya firasat buruk.."

Jinyoung mengelus kepala jihoon.

"Tenang saja , kau tahukan kekasihmu ini jago bela diri .."

"Tapi tetap saja .... "

"Sudah ... kau jangan cemas begitu ..."

"Kau harus kembali dengan utuh jinyoung ah , aku tidak mau tau ...."

"I promise you ..."

Daniel berlari dilorong sekolah , memanggil nama jihoon. Jihoon mendekati daniel dan bertanya apa yang terjadi.

"Kenapa kau lari - lari hyung ..."

"Jinyoung ... jin....young ..."

"Jinyoung kenapa hyung ???"

Jihoon menjatuhkan buku yang dibawanya setelah daniel mengatakan hal yang ditakuti oleh jihoon.

"Jinyoung terkena tusukan dan sekarang dilarikan dirumah sakit..."

Jihoon berlari dengan panik menuju rumah sakit. Hingga jihoon sampai dirumah sakit , dia melihat tubuh jinyoung bersimbah darah.

"Jinyoung ah ... jinyoung ah .... dokter tolong selamatkan dia ... tolong dokter..."

Jinyoung dibawa masuk keruang ugd , jihoon duduk lemas dilantai. Dia terus menangis. Teman - temannya datang mendekatinya.

"Kenapa ini harus terjadi kenapa hyung ..."

"Tenanglah jihoon , jinyoung pasti akan baik - baik saja ..."

Setelah menunggu lama , akhirnya dokter keluar dari ruangan.

"Bagaimana dok ... bagaimana jinyoung ...."

"Mohon maaf , kami sudah berusaha tapi pasien kehilangan banyak darah , kami tidak berhasil menyelamatkan nyawa pasien...."

Jihoon lemas , kepalanya mulai pusing , dia mencoba bangkit dan menuju ruangan jinyoung. Disana dia melihat kekasihnya terbaring.

"Jinyoung ah ... kau sudah berjanjikan ... kenapa kau mengingkari janjimu ..."

Jihoon menangis sejadi - jadinya dan terus memanggil nama jinyoung.

"Kau bohong ... kau berbohong .... ayo bula matamu .. kau ... kau ...."

"Jihoon ah ... hentikan ... jinyoung sudah tidak ada ..."

"Tidak .. tidak ... dia hanya bercanda denganku hyung ... dia pasti sedang mempermainkanku seperti biasa ..."

"Jihoon ah .... sudah ...."

"Lepaskan ... !!!! Jinyoung masih hidup .. jinyoung ayo bangun ... kau hanya bercandakan .... kumohon jinyoung ah ... kumohon ...."

Acara pemakaman akan segera dimulai. Seluruh keluarga dan kerabat hadir. Jihoon masih terisak tangis dipeluk oleh hyungnya.

"Percuma aku ada hyung , tanpa kekasihku ..."

"Jangan berkata seperti itu ... jinyoung akan sedih meihatmu begini..."

"Apa artinya hidupku hyung ... tanpanya ..."

Jihoon duduk disebelah makam jinyoung ... dia masih menangis.

"Jinyoung ah ... bagaimana denganku ...??? Kenapa kau tega meninggalkanku ??? Bukankah kau sudah berjanji padaku , tapi kau pergi juga ..."

"Jihoon ayo pulang ...."

Hai semua ... jadi aku mohon maaf membuat kapal kita harus karam. Setelah banyak pemikiran , mungkin nanti akan ada couple penganti mereka. Jadi tolong tetap beri dukungan untuk kita semua.

Berdoa untuk negeri kita ... kalian harus tetap sehat dan ingat selalu memakai maskernya. Walau berat dan susah , kita harus tetap semangat ....

Gumawo

&

Sarangheyo ....