AbiAra

4 1 0
                                    

Perkenalan
_________________

dimalam hari tepat pada pukul 19:30, seorang wanita sedang menyebrangi jalan raya yang tak sedikit pula kendaraan bermotor maupun mobil berlalu lalang.

Wanita tersebut ialah Ara, gadis berparas cantik dan rambut panjang menjadi ciri khasnya.

Beberapa tahun yang lalu tepat pada 5 tahun sebelumnya, Ara mengalami kecelakaan yang membuat orang tuanya meninggal, Ara sendiri yang masih duduk dikelas 2 SMA tersebut harus mengalami penyakit yang jika melihat sekelilingnya merasa tidak ada warna atau bisa disebut HitamPutih/tidak bisa melihat warna lagi dan jika melihat jodohnya tersendiri ia bisa melihat warna lagi begitulah kira-kira perkataan dokter yang menanganinya waktu kecelakaan Ara dimasa lalu.

Belum dipastikan ini penyakit apa, tetapi sampai sejak saat ini gadis tersebut masih dalam penglihatanya yang HitamPutih.

Beberapa menit yang lalu, Ara pergi ke supermarket untuk membeli kebutuhannya, Ara tinggal berdua oleh neneknya.

Ara menepi ke halte bus untuk istirahat sejenak sambil membawa satu belanjaan ditangan kirinya, Ia langsung mengambil handphone untuk menelfon seseorang.

"Halo"

"Naura, bisa jemput gue dihalte bus deket sekolahan gak?" tanya Ara

"emang lo abis kemana, kok bisa sampai halte bus deket sekolah"

"ck! gue abis belanja bulanan disupermarket depan halte, udah lo jemput gue aja sekarang" kesalnya.

"iya iya" sambungan terputus.

Naura adalah sahabat dekatnya mereka berdua sudah bersahabat hampir 3 tahun, nenek Ara sudah menganggap dirinya sebagai saudara dekatnya, kalau Ara kesusahan Naura akan membantu sebisanya, meskipun Ara bisa dibilang keluarga yang tidak mampu Naura gak segan-segan bertemanan bahkan bersahabatan dengannya, Naura pun sudah mengetahui penyakit sahabatnya tersebut.

15 menit Ara menunggu Naura, akhirnya Ia sampai juga.

"Ra buruan mau hujan nih!" Naura

"iya"

Saat Ara ingin menghampiri mobil Naura yang hanya beberapa langka saja, tiba-tiba Ara didorong oleh seseorang.

Brukk!!

"aargghh" rintih Ara

"eh eh sorry-sorry gue gak liat jalan" seseorang tersebut menghampiri Ara dan membantunya.

Segera Naura pun turun dari mobilnya dan menghampiri mereka berdua.

"Ra lo gak papa?" tanya Naura

"gak papa kok" jawab Ara

Sesaat Ara melihat seseorang tersebut.

"akkhh" rintih nya sambil memegang kepalanya.

"eh lo gak papa" tanya Naura lagi.
       
"kepala gue agak sakit Nau" masih memegang kepalanya.

"yaudah masuk mobil yuk" Naura pun langsung menuntun Ara masuk kemobilnya.

Saat Ara sudah masuk kemobil, Naura langsung menghampiri seseorang tersebut.

"eh ma- Abi?" suara Naura sempat kejeda karna melihat seseorang tersebut.

"Naura, lo ngapain disini?"

Ya, dia abi mantan pacar Naura 2 tahun lalu, Abi minta putus dari Naura karna Ia ingin melanjutkan kuliahnya diJerman, ini keputusan yang tepat karna Abi tidak ingin memikirkan Naura saat berada diJerman, maka sebab itu Ia harus mengakhiri hubungan nya.

"harusnya gue tanya, lo ngapain disini? apa lo udah lulus?" Naura

"iya gue udah lulus dan sekarang gue lagi jalan-jalan biasa, ohya bay the way itu tadi temen lo?" tanya Abi.

Hati Naura seakan sakit saat menatap wajah Abi, jujur Ia kangen dengannya tapi mengapa Abi malah keliatan cuek denganya, bahkan tidak ada kata 'gue kangen lo' atau 'apa kabar Naura' dari mulutnya langsung.

"I-ia dia temen gue, yaudah gue harus buru-buru, bye" pergi Naura

Seketika Abi menarik tangan Naura, mereka sempat berpapasan mata, beberapa detik Naura mengalihkan pandangannya, Ia tidak kuat melihat wajah Abi.

"kenapa?" ucap Naura berusaha tegar dihadapannya.

Abi menggaruk tekuk yang tidak gatal. "gue boleh nebeng gak, sampai rumah gue, yang dulu?"

"yaudah"

***

Didalam mobil cuma hanya ada keheningan, Naura yang sedang menyetir, Abi yang sedang bermain game diponselnya dan Ara yang sedari tadi sedang memikirkan sesuatu.

tadi kenapa ya, kok penglihatan gue tiba-tiba langsung berwarna lagi? apa jangan-jangan tadi yang gue ketabrak dia adalah jodoh gue -batin Ara

Ara bingung dengan keadaan yang sebenarnya, gak mungkin kan yang tadi Ia ditabrak adalah jodohnya?

Ara sesekali melihat sekilas orang tersebut, yang tepat dibelakangnya.

Ganteng juga..hehe -batin Ara

***

Setelah mengantarkan seseorang itu, Ara pun langsung menanyakan tentang seseorang tersebut.

"Nau, tadi itu siapanya lo?" tanya Ara

"Oh dia, mantan gue yang pernah gue ceritain dulu Ra, dia udah balik lagi ke Indonesia" ucap Naura

Ara hanya mengangguk paham.

"Ra besok lo masuk kuliah pagi apa siang?" ucap Naura.

Ara yang sedang bengong menatap jalan raya pun harus dikagetkan dengan pertanyaan Naura.

"eh, g-gue masuk pagi, emang kenapa?" Ara.

"Besok bareng aja, soalnya gue masuk pagi juga" Naura.

"Oke"

setelah sampai dirumah Ara, Naura pun langsung pamit pulang.







***

maaf ya kalau ada yang typo😀

vot. jngn lupa biar author tambah semangat. .

thanks you all!!



AbiAraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang