Prepare for The War of Apocalypse

BAB I

Bumi 5999

Bau busuk terpancar diudara dengan berbagai mayat tergeletak di segala arah. Manusia dengan berbagai rupa berjalan tanpa arah terlihat dimana-mana. Sesekali kamu akan melihat ketika manusia dengan tubuh yang tersisa sebagian, manusia berjalan tanpa anggota tubuh yang lengkap, manusia dengan setengah bagian tubuh saja, ataupun manusia yang saling memakan sesamanya.

Ini adalah apocalypse.

"Hey! Benarkah kamu memiliki kekuatan ruang?" tanya wanita itu kepada lawan bicaranya.

Tuan muda yang menjadi lawan bicaranya mengangguk sombong, "Ya!" dan dia pun menunjukkan kekuatannya didepan wanita tersebut.

"Wow! Sungguh luar biasa! Hey, bagaimana jika kamu mengikuti kami? Bukankah lebih aman jika kita bersama-sama? Kita akan dapat melindungi satu sama lain!" ajak wanita tersebut.

"Wanita itu benar, lebih baik kau bergabung dengan kami. Kami bisa membantumu untuk bertarung, sementara kamu bisa mengumpulkan barang-barang yang berguna!" seorang pria yang merupakan bagian dari kelompok wanita tersebut menyahuti.

"Apa yang mereka katakan benar, Tuan Muda. Lebih baik kita bergabung." Ujar seorang pelayan disamping Tuan Muda tersebut.

Tuan Muda itu mengangguk, menyetujui pendapat mereka untuk bergabung. Apa yang tidak disadari nya adalah kelicikan dan berbagai macam perhitungan yang tersirat dibalik senyuman orang-orang tersebut.

....

"Hei, bukankah hasil jarahan kita lebih dari ini?!" tanya seseorang diantara kelompok tersebut yang disetujui oleh anggota yang lain.

"Bah! Apa maksudmu aku akan tidak jujur dan mengambil hasilnya di dalam ruangku?!" seru Tuan Muda itu marah.

"Wow, wow, jangan terlalu bersemangat. Aku tidak bermaksud apapun dan hanya bertanya-tanya." Ujar orang tadi dengan senyum sinis di wajahnya.

....

"Hey, bukankah menurutmu Tuan Muda itu sangat tidak berguna? Bagaimana menurutmu, bukankah kau pelayannya?" tanya seseorang.

"Kau benar, dia selalu tidak berguna dalam setiap pertempuran dan hanya bisa bersembunyi dibelakang. Dia sudah tidak membayar ku dan aku bukan lagi pelayannya!" Ujar seseorang yang diketahui merupakan pelayan tuan muda tersebut.

"Sungguh tidak berguna! Ku harap ketua akan mengeluarkannya, daripada hanya mengumpulkan muatan dan mencuri bagian."

"Kau benar." Mereka mengangguk menyetujui, tanpa mengetahui seseorang mengawasi mereka dari kejauhan dengan kekuatan batin. Tuan Muda yang mendengar hal tersebut menjadi sedih, marah, dan mulai menyesali keputusannya.

...

"Ketua, aku mendengar pemberitahuan dari pasukan terdekat bahwa mereka mengadakan penelitian bagi pengguna ruang agar kekuatan tersebut dapat digunakan oleh setiap orang!" ujar seseorang atau pelayan dari Tuan Muda.

"Ya! Aku mendengar bahwa jika seseorang menyerahkan pengguna ruang akan diberi imbalan yang luar biasa!" jawab ketua tersebut bersemangat.

"Kamu akan menyerahkan Tuan Muda tidak berguna itu kan, ketua?" tanya pelayan tersebut.

"Tentu saja! Dia dan dua dari enam pengguna ruang akan aku serahkan kepada pasukan terdekat. Toh, mereka sudah tidak berguna." Jawab ketua tersebut.
...

Sakit yang tak ter tahankan merasuki seluruh saraf Lian. Berbagai macam jarum dan instrumen penelitian menempel erat di tubuhnya yang sekarang kurus. Tatapan mata kosong itu menatap langit-langit, memikirkan bagaimana dia sampai ke titik rendah sekarang ini.