7 - 7= JayWon💞

2.1K 153 20
                                    






Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Waktu Jungwon keluar, Jungwon udah liat wajah tampan Jay. Yang bersandar santai di  tembok samping pintu.

Jungwon kaget, ia secara reflex memukul bahu Jay.

"Kaget Kak!!"

Jay ketawa, terus ngusak Surai lembutnya Jungwon dengan gemas.

"Ngapain pagi-pagi udah disini?"

Tanya Jungwon sambil jalan ke arah lift.

"Kan di depannya kamu kamar asramanya kakak , Jungwon . Tentu saja kakak ada di sini dong"

Sautnya sambil mencet tombol 1 , waktu udah berada di dalam lift.

"Terus kak Jay ngapain ini ngikutin Jungwon?"

Jungwon noleh dengan alis yang terangkat sebelah.

"Mau nganterin kamu lah, Won. Ngapain lagi?"- Jay ngegandeng tangan Jungwon waktu Lift udah kebuka.

Kedua belah pipi Jungwon Merona samar. Jungwon menatap tautan tangan mereka.

Beberapa minggu belakangan ini memang Jay sudah berani - sering melakukan skinsip dengan Jungwon.
Itu membuktikan, bawah kini hubungan mereka sudah tidak lagi dalam tahan tengkurap. Kini secara perlahan hubungan mereka mulai merangkak naik ke level yang lebih serius.

Dan dari Jay maupun Jungwon, mereka sama-sama senang. Walau tak di tunjukan Secara gamblang.

Akhir-akhir ini juga - di beberapa kesempatan Jay akan datang bertamu ke kamar asramanya Jungwon, tak jarang mereka juga keluar bersama sekedar mencari udara segar di akhir pekan.

Jay  juga kerap kali menawarkan dirinya untuk menjadi supir dadakkan ketika Jungwon ingin pergi ke suatu tempat. Seperti menemui mantan Papanya- Jimin misalnya. Atau mengantar Jungwon berkunjung ke Rumah bertemu dengan Ayahnya - Yang Jungkook.

Iya , hubungan antara anak dan ayah itu sudah tak secanggung dahulu.
Kini sudah semakin membaik.
Jungwon sadar, kalau sikap yang dia tunjukkan kepada sang ayah tidaklah benar.
Entah siapa yang bersalah dalam hubungan rumah tangga Kedua orang tuanya  yang kandas setelah menjalin Batra selama kurang lebih 20 tahun.
Jungwon sudah tak mempermasalahkannya lagi, ia memilih untuk berdamai dan mencoba menerima keadaannya.



"Kamu mau jemput Jake di bandara hari ini kan?"

Jungwon menoleh kaget, matanya membesar dan itu terlihat sangat imut di mata Jay.

Maka tak perlu menunggu lama, kedua pipi mochi Jungwon memerah.
Itu karena Jay yang mencubitnya dengan gemas , Jungwon hanya bisa mengerucutkan bibirnya sebal .

Jay mengulum senyum. Setelahnya melanjukan kendaraan roda empatnya meninggalkan kawasan gedung Asrama.





....




Sweet First Love|| JayWon||☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang