.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bangunan kokoh kuno Memecahkan Lamunan Rigby , Manik indahnya tak henti-henti menatap Mansion saat mobil mewah ini memasuki halaman luas tersebut.
Yang menarik perhatiannya lagi ada di Tengah mansion , sebuah patung Karya seni di kelilingi oleh air pancur otomatis yang semakin memperindah Halaman Mansion ini .
Rigby melirik patung tersebut dengan seksama, sebuah patung seni yang berbentuk Seseorang yang Sedang berdiri ditemani Singa dan Serigala Yang Terduduk di sisi kanan-kiri mengikuti dan menjaga Tuannya .
" apakah Itu anda?" tanya Rigby yang masih menatap patung itu
"Menurutmu?" Ucap Jefran Tanpa melirik Rigby
Jefran Menghentikan mobilnya Keluar bersama Dengan Rigby berjalan perlahan menuju Ruang utama Mansion besar ini
Terlihat beberapa pelayan yang sibuk berhenti sejenak menyambut sang tuan rumah
"Selamat pagi mr.Jefran" ucap salah satu pelayan tua Menunduk yang diikuti pelayan lainnya
"sudah Memberi makan Cheetah dan alder?" Tampa membalas sapaan Tersebut Jefran lebih tertarik membahas kedua nama itu
"Maaf Tuan , tidak ada yang Berani mendekati mereka , Tetapi saya sudah menyediakan makanannya "
Hening seketika ...
Sosok Jefran terdiam kentara mengeraskan rahangnya "Kau tau Mereka Tidak boleh Terlambat Makan,Lucas Ada dimana?"
pelayan tua itu semakin menunduk dan Memegang sarbet dengan tangan berkeringat "tuan Lucas Sedang sakit Dan beberapa menit yang lalu ia pergi"
Jefran mengerutkan dahinya menaikan kemejanya ke siku dan melongarkan lilitan dasinya "bawa gadis ini Ke kamar tamu dan Sediakan Semua perlengkapan kebutuhannya "
Setelah mengatakan perintah tersebut jefran beranjak dari sana melangkahkan kakinya menuju Halaman Belakang mansion
Rigby yang melihat kepergian Jefran hanya terdiam sebelum Pelayan tadi memanggil namanya
"Nyonya mari Kita kekamar anda "
Rigby tersenyum dan berjalan mengikuti pelayan tersebut , terlalu lelah mengikuti Jefran lebih baik dia Beristirahat dahulu .
Sosok Jefran melangkahkan kakinya mendekat pada Sebuah ruangan yang di batasi kaca serta Taman Buatan di dalamnya , Tak luput tangan kirinya membawa Ember berisikan pakan Makanan Peliharaanya
Membuka gembok tersebut serta mengeluarkan Serigala dan Macan Putih yang sedari tadi menunggu untuk di berimakan
"Duduklah "
