"Ehh sorry" kata seorang lelaki yang tiba tiba menabrak gua di kantin
"Yaahh si daffa, kasian tuh tanganya jadi kotor kena minuman lu, bersihin sanaa" kataa rizza meledek daffa
"Iya iya" Daffa langsung mengeluarkan sapu tangan dari sakunya lalu memegang tangan gua dan membersihkanya.
Gua hanya bisa terdiam memandangi daffa yang sedang memegang tangan gua itu
"Ehh.. sekali lagi maafin gua ya, tidak sengaja tadii" kata daffa
"Iyaa gapapa ko"
Gua dan daffa pun saling menatap, sampai akhirnya Rizza mengagetkan kami berdua
"Heyy, kalian belum saling kenal loh, Cha ini Daffa sahabat guaa, dan Daff ini Chaca teman baru gua, dia juga anak baru kelas 8f"
Gua dan Daffa pun bersalaman, Rasa di hati gua tuh campur aduk dan jujur gua deg degkan banget saat ini.
"Yaudah deh cha, gua sama Daffa ke lapangan dulu ya sudah di tunggu anak anak yang lain" Kata Rizza
"Ohh okey" jawab gua
Rizza dan Daffa pun pergi meninggalikan guaa
TEEETTT.. TEETT.. TEET..
bell tanda masuk pun berbunyi, dengan senyum gembira gua masuk kedalam kelas..
"Lu kenapa Cha? Senyum senyum sendiri gitu? Lu sakit yaa?" Tanya Lala bingung dengan sikap gua hari ini
"Gua gapapa ko La, cuma lagi seneng aja heheh"
Sebenernya sih gua lagi mikirin Daffa hanya saja gua tidak berani untuk bilang ke Lala.
"Ohh iya La, lu kenal Daffa temanya Rizza kan? Tadi gua kenalan loh sama diaa, dia manis yaahh?" Kata gua dengan muka yang sedikit memerah itu
"Baru Daffa kan ? Belum Bagas?" Jawab Lala dengan wajah cueknya
"Bagas?" Tanya gua penasaran
"Iya bagas! Sahabatnya Rizza, Daffa dan Jody, mereka itu 4bersahabat dan katanya mereka sahabatan dari kecil loh" jelas Lala ke gua
"Yang yang paling tampan itu Bagas" sambungnya
"Mendengar penjelasan itu gua menjadi semakin penasaran, pelajaran demi pelajaran pun berlalu, sampai akhirnya bell pulang pun berbunyi..
"Yeyyy pulangggg" teriak guaa
"Kok gelap ya? Kayanya mau hujan dehh" kata Dewa salah satu teman sekelas gua yang lumayan pintar dan sedikit garing itu kepada sahabatnya Ricko, cowo berkulit putih , tinggi, dan tampan itu..
"Bukan mau hujan dew, tapi memang sudah hujan" celetuk lala kepada dewa
"Gua ga ngomong sama lu La" kata Dewa sengan tatapan sinis kepada Lala
Lala pun membalas tatapanya itu "yaudah sih biasa" jawab lala
Gua dah Ricko pun hanya bisa tertawa melihat perdebatan antara mereka berdua..
-------------------------------------------------------------
Jujur ini novel pertama, jadi maaf kalo jelek;) ikutin terus yaaa..

KAMU SEDANG MEMBACA
My Expectations
RandomSebuah harapan adalah sebuah keinginan seseorang yang sangat ingin ia capai.. hanya dengan sebuah harapan manusia bisa tau kemana tujuan mereka hidup