Black Pearl

part 1

Happy reading

.

.

.

"katakan saja apa yang cari, aku bisa membantumu"

Seorang Pria tinggi berkulit putih kembali mengekori kemanapun langkah seorang gadis berperawakan mungil yang sibuk hilir mudik kesana kemari.

"aku harus menemukannya" guman gadis itu.

"aku bisa membantumu"

"pokoknya aku harus menemukannya!"

"ya! Kau tak mendengarku?!"

Dan untuk ke sekian kalinya gadis itu mengabaikannya lagi dan tentu saja membuat si pria jengah.

Hhhh...

"baiklah, terserah padamu! aku tak ikut campur lagi, lakukan semaumu, jangan menyeretku jika nanti akan ada yang marah!"

Si gadis tak memperdulikan apa yang coba di peringatkan padanya itu.

Pria tersebut kemudian duduk manis menikmati camilan yang ada di atas meja minibar tanpa peduli adanya orang yang sedang kalang kabut mencari benda yang dia tidak tau apa itu.

Tak lama kemudian seorang Pria berambut ikal yang tak kalah tinggi masuk ke dalam rumah.

Namun sebuah kernyitan langsung terlihat di dahinya tatkala melihat keadaan rumahnya.

"Ada apa ini?"

Pria berkulit pucat itu hanya mengendikan bahunya acuh dan dengan santainya meminum bubble tea miliknya.

"Ya! Oh sehun! Rumahku di masuki maling.... "

"Kau menyebutku maling?!" ketus seorang gadis berperawakan mungil dengan gaya rambut cepolnya yang baru saja keluar dari salah satu ruangan.

Pria berambut ikal itu menoleh.

"baekhyun?"

Gadis yang dipanggil Baekhyun itu kembali melanjutkan kegiatannya yang sama sejak satu jam yang lalu.

Yaitu mengacak-acak isi rumah tersebut.

"ya! Apa yang kau lakukan disini?!"

"kau sering membawaku kemari! aku bahkan sering menginap disini"

"itu karena kebiasaan mabukmu yang seperti orang gila yang suka menyusahkan. maksudku, apa yang kau lakukan di rumahku?!"

"ini rumahnya! Bukan rumahmu!" jawabnya seraya menunjuk ke arah sehun.

"tetap saja aku membayar sewa padanya"

Gadis yang di panggil baekhyun itu kembali membolak-balikkan barang-barang yang bahkan untuk kesekian kalinya.

"ya! Byun baekhyun! Kau mau menghancurkan rumah orang?!" geram pria tinggi berambut ikal itu.

"aku harus menemukannya!"

"menemukan apa? Apa yang kau cari?"

"sudahlah hyung! Aku sudah menanyakannya sejak tadi, tapi dia tak mengatakannya.

"ya! Byun baekhyun!"

"Pokoknya aku harus menemukannya! Sehun-ah! Kemarin aku berkeliaran di kamarmu tidak?"

"tidak!"

"kau yakin?"

"Jangan berani menghancurkan kamarku!"

"ya! Byun baekhyun!" teriak pria berambut ikal itu.

"aku yakin kemarin lusa masih ada padaku"

Baekhyun kembali membolak balikan barang-barang yang berada di ruang tengah, kemudian berlanjut lagi masuk ke sebuah kamar tanpa peduli dua orang Pria yang notabene pemilik sebenarnya tengah menahan kesal karena ulahnya.