rumah ini (1)

6 1 2
                                    


Rumah siang ini agak sepi, ayah belum pulang semenjak dua bulan yang lalu. Pun ibu yang dua hari lalu pergi bersama temannya. Hari ini kak Tian pulang, aku agak gagu ketika tidak bisa menyambut dia dengan riang.

Kata ibu, dia pulang di sore hari, tapi aku  tidak mengerti menghadapi manusia satu ini. Sedangkan kak Yu, satu-satunya orang yang menguasai cara berinteraksi dengan alien planet Jupiter ini, sedang pergi entah kemana.

Rumah ini sudah seperti bukan rumah.

Aku tidak mengerti ada apa, tapi sepertinya ayah dan kak Tian tidak terlalu akrap lagi seperti dulu, sedangkan ibu terus menyuruh kak Yu untuk mengajak alien itu pulang ke rumah lagi.

" Yu kemana? "

Aku menatap dia dengan sinis, aku berdiri di sini, satu-satunya orang yang ada ketika dia pulang ke rumah, kenapa masih bertanya orang lain.

Saat aku diam, mataku mulai menatap keanehan. Dia membawa tas besarnya, yang hampir tidak pernah ia gunakan.

" Ibu kemana? " kemudian dia bertanya lagi saat aku tidak kunjung menjawab dan mata kami bertemu.

Kenapa dia?

" Pergi dengan temannya. Sore ini pulang. Kak, tas itu buat apa? "

" Mau pindah ke kostan"

Aku kaget, jujur sebelum dia lulus SMA, hubungan kami tidak seperti ini, bahkan kami adalah dua orang gila di rumah ini. Tapi aku tidak tau kenapa dia berubah segini banyaknya.

" Sudah ijin ayah? "

" Ayah? "

Nahh, wajahku keheranan mendengar nada bicaranya.

" Heum, atau ibu sudah tau? "

" Ibu belum, ibu benar sore ini pulang?"

" Heum"

" Aku pergi dulu, nanti sore kembali lagi"

Benar-benar tidak mengerti dengan situasi ini. Membiarkan Tian itu pergi untuk sementara waktu mungkin adalah hal yang benar dan rumah ini mungkin butuh untuk sembuh.



Tetangga Masa GituTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang